ACEH BESAR - Fokus GEMPAR selama ini melihat persoalan pendidikan belum mendapatkan perhatian yang sangat vital dan penting. Sehingga belum tercapainya angka maksimal dalam pelayanan pendidikan di Aceh, padahal soal anggaran, pelatihan dan sarana sudah cukup memadai.
"Kami melihat partisipasi masyarakat dalam proses pendidikan kita semakin menurun. Padahal ini adalah ring satunya dalam upaya peningkatan mutu dan kualitas pendidikan," kata Ketua Fokus GEMPAR, Sirathallah kepada LintasAtjeh.com, Rabu (09/08/2017), melalui siaran persnya.
Adanya lembaga seperti MPD, lanjut dia, adalah untuk menutupi kelemahan itu, sehingga MPD difasilitasi oleh daerah. Namun demikian keberadaan MPD saat saat ini belum begitu jitu dan berpengaruh, bahkan kewenangan MPD sudah sepenuhnya menjadi kewenangan LPMP. Bahkan lebih kompleks dalam urusan penjamin mutu pendidikan.
"Apabila keberadaan MPD hanya lembaga untuk 'sekedar ada', kami harap untuk dinonaktifkan saja dulu dari pada membebani daerah. Atau apabila diperlukan agar diisi oleh orang-orang yang punya waktu dan punya kemampuan untuk mengelola lembaga sebagaimana mestinya," ketus Sirathallah.[Red]