IST |
SUBULUSSALAM
- Ketua DPC Partai Hanura Kota Subulussalam, H. Affan Alfian Bintang turut
angkat bicara terkait Surat Keputusan Walikota Subulussalam tentang Safari
Ramadhan, dimana nama Wakil Ketua I DPRK yang berasal dari Partai Hanura tidak
masuk dalam lampiran surat keputusan tersebut.
Affan
Alfian Bintang melalui rilisnya yang dikirimkan oleh Sekretarisnya, Julyadin,
SH, kepada LintasAtjeh.com, Kamis (01/06/2017), mengatakan Partai Hanura
mengingatkan Pemko agar menjaga stabilitas politik Kota Subulussalam demi
berjalannya proses pembangunan.
Sebab, Partai Hanura dengan tiga kursi di DPRK
selama ini berposisi sebagai pendukung program pemerintah yang dipimpin Merah
Sakti agar proses pembangunan berjalan dengan lancar.
"Sangat
disayangkan sikap walikota yang tidak memasukkan Hj. Mariani Harahap sebagai
Wakil Ketua I DPRK dalam SK Tim Safari Ramadhan tahun ini. Sementara nama ketua
dan wakil ketua II serta seluruh anggota lainnya dimasukkan. Kami melihat ini
sikap kurang dewasa, apalagi ini menyangkut dengan urusan keagamaan,"
tulis Affan Alfian.
Selain
itu, Affan Alfian juga meminta kepada seluruh PNS khususnya para Kepala SKPK
agar jangan terlalu ikut campur dalam urusan politik.
"Ingat
roda berputar, ada saatnya orang yang saudara anggap bisa melindungi saudara
hari ini suatu saat tidak punya daya apa-apa," tandasnya.[Red/Alim]