BANDA ACEH - Ikatan Alumni
Timur Tengah (IKAT) Aceh mengadakan bimbingan belajar untuk calon
mahasiswa-mahasiswi Aceh yang akan melanjutkan kuliah ke Timur Tengah. Kegiatan
tersebut dilaksanakan dari tanggal 10 sampai 16 Mei 2017 dengan sistem
karantina bertempat di Gedung Diklat BPSDM Aceh, Jalan P. Nyak Makam Banda Aceh.
Hal tersebut bertujuan
dalam rangka persiapan pelaksanaan Seleksi Nasional beasiswa dan non beasiswa
program S1 perguruan tinggi Timur Tengah yaitu, Mesir, Maroko, Lebanon dan
Sudan untuk tahun akademik 2017/2018 yang akan di buka pada bulan Mei 2017 ini.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh
Ketua IKAT Aceh, M. Fadhil Rahmi, Lc dan diikuti oleh 90 peserta dari berbagai
daerah dan alumni dari sejumlah Ma'had/Dayah di Aceh.
Dalam sambutannya, Fadhil
berharap agar para peserta menggunakan kesempatan ini dengan serius dan
sunguh-sungguh dalam mengikuti pelatihan serta bimbingan yang dipandu langsung
oleh Masyayikh atau senior IKAT Aceh.
"IKAT senantiasa siap
mendampingi apapun bentuk kegiatan yang berorientasi terhadap peningkatan
kualitas pendidikan, terutama pendidikan
ke Timur Tengah, adik-adik kami gunakan kesempatan ini untuk belajar,"
ujar Fadhil.
"Semoga tahun ini
lebih banyak putra dan putri Aceh yang lulus ke Timur tengah," harapnya.
Fadhil juga menyampaikan
terimakasih kepada BPSDM atas kerjsama dalam memberikan fasilitas pada kegiatan
tersebut. Dan ia berharap kedepan keterlibatan pemerintah, baik Gubernur,
Bupati/Walikiota di Aceh lebih nyata dalam mendukung kegiatan pelatihan seperti
ini untuk pendidikan anak negeri.
Sementara itu, , Tgk.
Tasqa Alauddin, Lc yang merupakan Ketua Panitia kegiatan tersebut, dalam laporannya
menyampaikan bahwa materi yang akan diberikan kepada peserta adalah
materi-materi pada saat ujian dalam seleksi, seperti Hafalan Quran, hadits,
bahasa arab, tafsir dan ulum syariyyah lainya.
"Strategi bimbingan belajar
kita buat berasaskan soal 2 tahun yang lalu. Para peserta Akan kita gembleng
seintensif mungkin selama 24 jam dengan jadwal yang padat," ujar Tasqa.
Disamping itu, para tutor yang
ahli dibidangnya telah disiapkan yaitu, Dr. Syarifah Rahmi dan Muakhir Zakaria,
MA (bidang bahasa), Syukran Abu Bakar, MA (Tafsir), Zahrul Bawady (Fiqh),
Yasmin Thahira (Tahfiz), dan tutor-tutor berkelas lainnya.[DW]