LANGSA - PWI Cabang Kota Langsa menggelar
acara Pelantikan Pengurus PWI dan IKWI Kota Langsa Periode 2016 - 2019 dengan
thema "Eksistensi PWI sebagai Organisasi Kewartawanan Indonesia dalam
Mewujudkan PERS yang Profesional" bertempat di Aula Cakra Donya (Cakdon)
jln. A. Yani, Kecamatan Langsa Kota, Jumat (10/3/2017).
Acara yang dihadiri oleh Walikota
Langsa, Usman Abdullah, SE. Dandim 0104/Atim, Letkol Inf Amril Isya Siregar,
SE. Kapolres Langsa, AKBP H. Iskandar ZA, Sik. Kabag Ops Polres Langsa, Kompol
Khairullah, SH. Danramil 05/LSK, Kapten CPM Lili Fitriadi. Kapolsek Langsa
Kota, AKP Irwanto Harahap, SE. Ketua DPRK Langsa, Burhansyah, SH. Wakil Ketua
II DPRK Langsa, Faisal, A. Md. Direktur Oprasional PTPN I, Said Abdurrahman. Camat
Langsa Barat, DRS. Mardani Yusuf. Ketua Umum PWI Aceh, Tarmilin Usman, M.Si.
Ketua Umum PWI Cabang Kota Langsa, Bahtiar Husin, MA. Sekretaris PWI Cabang
Kota Langsa, Munawar, ST. Bendahara PWI Cabang Kota Langsa, Sudirman, SE. Ketua
IKWI Aceh, Dr. Harbiyah Tarmilin. para pengurus PWI dan IKWI Cabang Kota Langsa.
Kata sambutan dari Panitia
Pelantikan yang disampaikan Munawar, ST. mengatakan bahwa panitia pelantikan
mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dan mendukung terselenggaranya
acara Pelantikan Pengurus PWI dan IKWI Kota Langsa Periode 2016 - 2019.
“Dengan terbentuknya Panitia yang
baru, kita berharap PWI dan IKWI Kota Langsa semakin jaya dan sebagai Garda
terdepan dalam menyampaikan setiap berita yang berkembang di suatu Daerah,”
harap Munawar.
Bahtiar Husin, MA. Ketua Umum PWI
Cabang Kota Langsa dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan kehadiran PWI
Cabang Kota Langsa semoga dapat menjadi mitra dari semua Instansi, Kewartawanan
yang solid dan mampu menyajikan setiap berita sebagai garda terdepan pelayanan
untuk masyarakat Kota Langsa.
“Kami akan mengemban amanah yang
telah dipercayakan kepada kami untuk melaksanakan tugas semaksimal mungkin agar
PWI Cabang Kota Langsa semakin kompak, Solid dan maju,” katanya.
Ketua Umum PWI Aceh, Tarmilin Usman
M.Si. dalam sambutannya mengatakan bahwa PWI mengedepankan wartawan yang
berprofesional dengan menjunjung kode etik dan undang-undang pers seperti, memiliki
identitas yang kuat, melindungi kerahasiaan narasumber, Wajib lulus uji
kompetensi kewartawanan.
Ia berharap kepada Wartawan yang
bernaung di dalam tubuh PWI Cabang Kota Langsa harus kritis dalam situasi
apapun untuk membuat berita, dan ia juga mengatakan bahwa wartawan yang tidak
lulus uji kompetensi kewartawanan harus dikeluarkan dalam tubuh PWI.
“Kedepan kami akan membuat MOU
terhadap instansi TNI-Polri untuk membimbing dan menertibkan terhadap Pers yang
tidak lulus uji kompetensi kewartawanan agar dicabut identitas kewartawanannya
agar tidak menjadi masalah maupun musuh di lapangan,” ujarnya.
“Saya berharap kepada Walikota Langsa
agar jangan membantu jika PWI Cabang Kota Langsa tidak kritis dalam bekerja,”
imbuhnya.
“Pada Acara ini saya kira dihadiri
juga oleh para keuchik dan kepala sekolah yang ada di Kota Langsa, tetapi mengapa banyak kursi yang kosong ya?”
sindirnya.
Sementara itu, Walikota Langsa,
Usman Abdullah, SE. mengatakan bahwa peran wartawan itu sangat penting dan
diperlukan apabila suatu berita itu benar adanya, namun terdapat pula wartawan
yang membuat berita yang mengada-ngada untuk kepentingan pribadi.
Menurutnya saat ini di Kota Langsa
banyak yang mengaku sebagai Pers, namun kerjanya tidak sesuai dengan etika
Kewartawanan sehingga dapat meresahkan sebagian oknum pejabat yang menjadi
sasarannya. Oleh karena itu, diperlukan identitas yang sah yaitu harus melalui
tes uji kompetensi.[Sm]