-->

Mungkinkah Akun Facebook Gio Hernanda Merupakan Milik Bakal calon Rektor Unsam??

05 Maret, 2017, 00.31 WIB Last Updated 2017-03-04T17:38:21Z


LANGSA - Universitas Samudra merupakan salah satu perguruan tinggi negeri yang letaknya di Kota Langsa dan menjadi tempat menimba ilmu pengetahuan mahasiswa dari berbagai Kota dan kabupaten di Aceh maupun luar Aceh.

Tujuan pendiri Unsam hanya untuk menciptakan generasi yang berilmu, berakhlak, profesional dan menjadikan pemimpin berpola pikir akademis. Tetapi cita-cita para pendiri dan tokoh-tokoh Unsam tersebut tidak dijalankan oleh generasi penerus yang memimpin perguruan tinggi ini.

(Baca : Rektor Unsam Diam Seribu Bahasa Tanggapi Pengunduran Diri Dekan Hukum

Ada dugaan bahwa setelah Unsam dijadikan perguruan tinggi negeri (PTN) yang dipimpin oleh seorang rektor yang baru mendapatkan gelar Doktor beberapa bulan lalu, Unsam dijadikan ajang untuk merebut tampuk pimpinan, seperti yang diungkapkan salah satu akun facebook milik Gio Hernanda.

Amatan LintasAtjeh.com, status yang dibuat Gio Hernanda menjadi perhatian bagi alumni Unsam. Berikut isi stautus di Facebook Gio Hermanda.

sudah semakin jelas permainan yang dilakukan oleh ular universitas unsam untuk meloloskan calon tua rektor unsam sebelumnya,ada beberapa hal yang kami akan sampaikan aktual dan terpercaya:
1.demi untuk syarat calon rektor 2017,rektor unsam sebelumnya Drs,Bahtiar akop MPD melanjutkan pendidikan S3 tanpa ijin dari kementrian dan melanggar peraturan mendikti no 23 tahun 2013 dan setatuta universitas samudra pasal 58 HURUF( h).dan ini pidana karena disiyalir memakai uang beasiswa.
2.Panitia pemilihan calon rektor dalam form syarat tidak mencantumkan pasal 26 huruf (c)statuta universitas,permainan politik semakin nampak.
3.dengan tidak dicantumkan pasal 26 huruf c maka ada indikasi bapak bahtiar akop membeli Doktor di universitas lain untuk menjadi penamping antar lintoe untuk memuluskan rencananya tetap menjadi rektor,
4.karena umur yang ditentukan menjadi calon harus berumur 60 tahun habis masa jabatan,inilah menjadi ketakutan besar bapak bahtiar akop untuk tetap apapun cerita pemilihan rektor harus dilaksanakan dan memenangkan dirinya karena umur nya sekarang 56 tahun kalau misalnya tidak ada calon maka PJ(penganti jabatan)yang di tunjukan oleh mentri kepada PR 1(pembantu rektor)selama 1 tahun hingga ada calon yang cukup syarat dan yang mempunyai krebelitas yang tinggi,hal ini yang di takutin kalau kiranya pj maka untuk tahun 2018 bapak bahtiar akop tidak bisa mencalonkan lagi mengingat umur sudah 57 tahu.
5.mari kita mengawal dan bertindak apa bila ular universitas bergerak melenceng.

Setelah ditelusuri LintasAtjeh.com ada indikasi bahwa akun tersebut tidak jelas siapa pemiliknya, sehingga hal tersebut menimbulkan berbagai spekulasi. Ada aktor intelektual yang bermain dengan mengembuskan isu-isu liar yang memiliki maksud dan tujuan tertentu. Mungkinkah bakal calon yang akan mengikuti suksesi pemilihan rektor yang bermain??[Sm]
Komentar

Tampilkan

Terkini