LANGSA – Ir. H. Anas Djohan, MM. yang mewakili
Rektor Universitas Samudra Langsa (Unsam) melepas pemberangkatan 453 mahasiswa guna
melakukan kegiatan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) gelombang I tahun 2017 di
halaman Kampus induk Unsam, Senin (20/2/2017).
Pantauan
LintasAtjeh.com acara pemberangkatan dihadiri oleh M. Ikhsan Ahyat, S.STP, M.AP,
Sekda Aceh Timur, Nirwadi, S, STP. MAP, Camat Birem Bayeun, Ketua Team
Monitoring dan Wakil Rektor I Dr. Saiman, M.Pd, Anggota Team Monitoring Dr.
Darwis Anatami SH, MH, dan anggotanya, team supervisor dan Dekan masing-masing
Fakultas serta para dosen dan panitia KPM.
Ketua
Panitia KPM, Dr. Yusi Amdani, SH, MH. dalam laporannya menyampaikan bahwa
peserta KPM yang diberangkatkan ini berasal dari 5 Fakultas yang terdiri dari
Fakultas Hukum, Ekonomi, Pertanian, Teknik dan FKIP. Untuk lokasi KPM di Kabupaten
Aceh Timur ditempatkan pada Kecamatan Birem Bayeun, sementara untuk Kabupaten
Aceh Tamiang terdiri dari 3 Kecamatan yaitu kecamatan Sekrak, Bandar Pusaka dan
Tamiang Hulu.
“Pada
KPM kali ini sebelum berangkat kelokasi untuk melaksanakan kegiatan tersebut,
mahasiswa dan Dosen Pendamping Lapangan (Supervisor) sebelumnya telah melakukan
survey terhadap desa-desa tujuan KPM untuk menginventarisir kendala dan potensi
desa, sehingga dirumuskan dalam sebuah proposal pengabdian masyarakat yang
tentunya program yang akan dilaksanakan sudah mendapat persetujuan keuchik atau
kepala desa,” katanya.
Dalam
kegiatan ini, lanjut dia, pada penutupan KPM direncanakan akan dipilih
supervisor terbaik yang dipenilaiannya dilakukan oleh Team Monitoring yang
terdiri dari Wakil Rektor, Kepala Biro, Ketua LPPM dan Dekan-Dekan Unsam.
Ir.
Anas johan, MM. dalam sambutannya menyampaikan salam dari Rektor Unsam Dr.
Bachtiar Akob, M.Pd, Rektor tidak dapat menghadiri acara pelepasan ini karena
ibunda beliau meninggal dunia pada hari kamis kemarin di Nagan Raya.
“Karena
ibunda dari bapak Rektor meninggal dunia, maka marilah kita luangkan waktu
sejenak untuk mendoakan semoga arwah almarhuma ditempatkan disisi Allah SWT,” ajaknya.
Anas
juga berharap agar mahasiswa peserta KPM selalu menjaga nama baik almamater
Unsam. Ia juga mengharapkan mahasiswa peka terhadap permasalahan yang ada di
masyarakat serta berusaha memahami dan membantu menyelesaikannya. Tentunya
harus tetap berkoordinasi dengan aparat desa dan masyarakat.
Sementara
itu, M. Ikhsan Ahyat, S.STP, M.AP, Sekda Aceh Timur dalam sambutannya menyampaikan
ucapan terima kasih karena telah diundang oleh Ketua KPM untuk menghadiri acara
ini, ia juga berharap kedepan agar di Kabupaten Aceh Timur jangan hanya
menerima peserta KPM satu kecamatan saja.
“Saya
berharap kedepan mahasiswa peserta KPM dapat diperbanyak ditempatkan di wilayah
Kabupaten Aceh Timur yang memiliki 24 kecamatan terdiri dari 515 desa,”
harapnya.
Ia
sangat mengapresiasi adanya KPM ini, apalagi kegiatan tersebut diawali dengan
proposal pengabdian masyarakat yang disesuaikan dengan kendala dan potensi desa.
Oleh karena itu, pemerintah kabupaten aceh timur siap bekerjasama dan mendukung
program proposal pengabdian masyarakat tersebut.
“Kami
akan mengupayakan program ini dapat biaya dari APBD, hal tersebut merupakan
bentuk dukungan pemerintah Aceh Timur,” ujarnya.
“Saya
berharap dengan kegiatan KPM ini, mahasiswa dapat menjadi duta anti narkoba dan
dapat menjadi penyejuk bagi masyarakat aceh timur yang baru melaksanakan
Pilkada yang Alhamdulillah terlaksana dengan damai tanpa ada kendala apapun,”
pungkasnya.
Setelah upacara pelepasan peserta KPM selesai,
acara dilanjutkan dengan pemberangkatan peserta menuju wilayah penempatan KPM
yang dikoordinir oleh Wakil Ketua panitia KPM Drs. Imam Hadi Sutrisno, M.Si.[Sm]