-->


Pilkada Aceh 2017, Perlu Bukti Bukan Janji

27 Januari, 2017, 15.16 WIB Last Updated 2017-01-27T08:18:17Z
MASYARAKAT rakyat perlu bukti bukan janji? Karena mereka sudah paham saat kampanye banyak calon pemimpin  yang memiliki slogan banyak janji tidak ada bukti  banyak bicara tidak ada fakta.

"Orang luar biasa (sukses) karena telah berhasil membuktikan Janji-janjinya saat terpilih sehingga banyak masyarakat yang mencintai dan mendukungnya.

Itulah sebabnya masyarakat butuh bukti bukan janji. Mereka akan melihat track record calon pemimpin itu sendiri figur pemimpin yang sudah teruji dan mampu membuktikan semua Janji-janji kampanyenya, bukan banyak mengumbar janji namun tidak ada buktinya.

Pemimpin itu harus memberi bukti bukan janji, karena rakyat hanya bisa menilai  dengan tindakan atas hasil kinerja selama memimpin, pembangunan terealisasikan, masyarakat dapat makmur dan sejahtera, jangan mengharapkan akan  mendapat dukungan apabila tipikal calon pemimpin itu sendiri idealis dan cenderung memperkaya diri sendiri serta lebih mengutamakan kepentingan kelompoknya dibandingkan rakyatnya sendiri.

Masyarakat akan percaya pada kemampuan maupun ucapan calon pemimpin itu sendiri dengan "memberi bukti bukan janji". Memberikan sesuatu yang diinginkan dan diharapkan masyarakat dan bersikap transparan sehingga  keinginan atau ucapan pemimpin itu benar adanya dengan tidak mengada-ada.

Pilkada Aceh tinggal menghitung hari, bagi masyarakat Aceh, pilihlah calon pemimpin yang memiliki prinsip  dan slogan "bukan memberikan janji tapi bukti, dan bukan pemimpin yang banyak bicara namun harus fakta".

Penulis: Farhan Ismail (Ketua Aliansi Masyarakat Damai Aceh)
Komentar

Tampilkan

Terkini