ACEH
UTARA - Masyarakat Kecamatan Pirak Timu mengeluhkan kondisi
jalan milik ExxonMobil yang sekarang sudah beralih Saham ke PT Pertamina Hulu
Energi (PHE) yang kondisi jalannya sangat parah dan memprihatinkan.
"Dengan kondisi jalan
yang sudah seperti kubang kerbau ini sangat menghambat aktivitas perekonomian
warga setempat. Apalagi jalan tersebut merupakan jalur utama yang sering
masyarakat gunakan untuk mengangkut hasil panen padi ataupun hasil
perkebunan," ujar Nasruddin yang akrab disapa Udin Pelor warga setempat,
kepada LintasAtjeh.com, Sabtu (31/12/2016).
"Jalan nyan ka padum
blah thon hana dipeuget-peuget, apalagi maken trep maken tusak aju-aju jalan
nyoe," ucapnya dalam logat Aceh.
Padahal, kata dia, jalan
ini merupakan jalan penghubung antara Kecamatan Pirak Timu dengan Kecamatan
Paya Bakong, Kabupaten Aceh Utara.
"Saat musim hujan
seperti ini, pengendara harus berhati-hati karena kondisi jalan yang sangat
licin dan jalanpun sudah seperti kubang kerbau,” ucapnya.
Nasruddin mengharapkan
agar pihak PT PHE yang saat ini memegang saham, untuk segera memperbaiki jalan
tersebut, agar memudahkan masyarakat mengangkut hasil panen padi maupun hasil
perkebunan yang akan dibawa ke kota kecamatan maupun ibukota kabupaten.
“Kami sangat mengharapkan
kepada anggota DPRK Aceh Utara yang mewakili kecamatan kami untuk bersuara, dan
segera mendesak pihak PT PHE untuk segera memperbaiki jalan tersebut,"
pungkas Udin Pelor.[Red]
