ACEH SELATAN - Apabila perjanjian MoU Helsinki belum tuntas berarti Partai Aceh belum sempurna. Untuk menyempurnakan Partai Aceh maka Partai Aceh harus menang. Kalau Partai lain tidak ada hak untuk menuntut MoU Helsinki, karena hanya Partai Aceh yang bisa menagih janji-janji MoU Helsinki.
Hal tersebut disampaikan Calon Gubernur Aceh, Muzakir Manaf dihadapan ribuan masyarakat Gampong Jambo Papeun, di Pondok Abu Heri Rotterdam Meukek, Kamis (29/12/2016).
Kata mantan Panglima GAM ini, Aceh memiliki kekhususan yang paling besar yaitu Partai Aceh. Kita berharap jangan sampai Partai Aceh hilang, mari kita perkuat Partai Aceh. Karena Aceh sudah sepakat merdeka dalam NKRI.
"Selain itu, nantinya kita juga akan berkolaborasi dan berkordinasi dengan semua ulama Aceh untuk menyelesaikan permasalahan yang paling besar yakni memperbaiki moral bangsa Aceh. Agar Aceh lebih baik kedepan," pungkas Mualem.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, TA. Khalid juga menyampaikan orasi politiknya dalam menghadapi Pilkada Aceh.
"Apabila masyarakat Aceh salah memilih pemimpin, maka Aceh ini tidak akan berubah untuk maju dan berkembang," katanya mengawali orasinya.
Menurutnya, hari ini ulama jauh dari politik, sehingga lahirlah pemimpin yang menjauhi ulama. Kalau pemimpin sudah jauh dari ulama, maka pemimpin itu tidak bermoral.
"Agama wajib mengatur politik, dan politik haram mengatur agama," ungkapnya.
TA.Khalid mengungkapkan kami bukanlah seseorang yang haus jabatan gubernur dan wakil gubernur. Yang kami cita-citakan adalah bagaimana caranya Aceh bisa mandiri, sejahtera, dan sentosa.
"Gubernur adalah jabatan politik, maka yang harus diselesaikan seorang gubernur adalah masalah politik. Seperti partai politik dari Partai Aceh memiliki tujuan politik menyelesaikan perjanjian MoU Helsinki," katanya berapi-api disambut tepuk tangan.
"Adapun kesimpulannya adalah Mualem sebagai kuitansi MoU Helsinki. Ulama sudah berkolaborasi dengan Partai Aceh untuk menegakkan Ahlulsunnah Waljamaah, dan di dalam hukum tata negara kami didukung oleh parlemen yang kuat," tandasnya lagi.
TA. Khalid juga menegaskan dan mengajak pendukungnya sepakat untuk memenangkan Mualem pada Pilkada 15 Februari 2016.[Delfi]