-->


Komunitas Captiva Indonesia Wilayah Sumut-Aceh Touring ke Kota Naga Tapaktuan

12 Desember, 2016, 20.19 WIB Last Updated 2016-12-12T13:24:57Z
ACEH SELATAN - Pengguna mobil Chevrolet, Komunitas Captiva Indonesia (KCI) wilayah Medan-Aceh melaksanakan touring ke Tapaktuan Aceh Selatan selama dua hari, Minggu-Senin tanggal 11-12 Desember 2016 di Tapaktuan. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar anggota, sekaligus mengunjungi tempat-tempat wisata dan kuliner khas Kota Tuan Tapa. Peserta Touring berjumlah sebelas mobil beranggotakan 26 orang dewasa dan anak-anak.

Perjalananan makin terasa lengkap dan seru karena didampingi langsung oleh Ketua dan Anggota Tim SAR Aceh Selatan ke ODTW (Obyek Daerah Tujuan Wisata) Tapak Tuan Tapa sekaligus melakukan snorkling ke Pulau Dua Bakongan.

Sedangkan perjalanan ke Pulau Dua mendapat fasilitas langsung dari Kapolres Aceh Selatan AKBP Achmadi, S.IK, melalui anggota Polres Heri yang akrab disapa Om Ai, untuk mendampingi langsung dan mengendarai speed boad ke Bulau Dua Bakongan.

Atas sambutan dan dukungan tersebut, salah satu perwakilan peserta touring mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Kapolres Aceh Selatan.

"Kami dari Komunitas Captiva wilayah Sumatera Utara-Aceh sangat berterimakasih kepada Bapak Kapolres atas sambutan dan dukungannya memperkenalkan wisata di Aceh Selatan, objek wisata yang begitu indah dan alami, terimakasih," demikian ungkap Alung, peserta touring asal Medan.

"Kami juga akan mempromosikan wisata Tapaktuan ke teman-teman Medan. Sangat indah, kedatangan pertama ini, kami sangat puas," ungkap Alung penuh kesan.

Sementara Hadi Surya, MT, salah satu peserta touring dari Captiva Aceh-Sumut yang juga merupakan Anggota DPRK Aceh Selatan Komisi Pariwisata mengatakan kegiatan ini bisa berlangsung lancar berkat dukungan dari Tim SAR dan Kapolres Aceh Selatan.

"Dengan adanya fasilitas renang dan speed boat dari Polres Aceh Selatan dan didampingi dari teman-teman Tim SAR, perjalanan lebih lengkap dan merasa aman dari Tapak Tuan Tapa sampai ke Pulau Dua Bakongan," ungkapnya.

Menurutnya, perjalanan touring berlangsung tertib dan teratur karena menghargai pengguna jalan sebab didukung fasilitas komunikasi yang lengkap. Peserta touring Captiva dalam komunitas Badakers Brotherhood Medan-Aceh (Badak sebutan mobil captiva) ini juga berkesempatan menikmati berbagai kuliner khas Aceh Selatan. Mulai dari ikan bakar, gulai rusa ambu-ambu, limbek abu lamkuta sampai terakhir mie lobster Damatutong.

"Kunjungan wisata hanya dilakukan di Pasir Putih Air Dingin, Helypad, Gunung Pelita, Naga Pendopo, Taman Pala Indah, Pulau Dua dan Tapaktuan Tapa. Sementara untuk ke tingkat air terjun tujuh tidak sempat lagi karena waktu sangat singkat," jelas Hadi Surya selaku tuan rumah touring Badakers ini.

"Namun banyaknya destinasi wisata di Aceh Selatan, waktu touring dua hari ini terasa singkat untuk mengunjungi semuanya. Kita berharap lain waktu bisa dikunjungi lagi dengan jumlah yang lebih banyak karena kemuliaan dan kebanggaan bagi kami masyarakat Aceh Selatan jika daerah kami dikunjungi. Terimakasih Tim Badakers Medan-Aceh, ditunggu kunjungan berikutnya termasuk dari komunitas lainnya atau siapapun," tutup Hadi Surya, MT.[Red]
Komentar

Tampilkan

Terkini