ACEH TENGGARA - Jumlah zakat dan infaq di Baitul Mal Kabupaten Aceh Tenggara Tahun 2016 mencapai Rp. 5,8 Miliar. Jumlah tersebut didapat dari hasil pengumpulan zakat dan infaq masyarakat Aceh Tenggara.
"Dibanding tahun sebelumnya, angka tersebut naik sekitar 15 persen," hal itu dikatakan Kepala Baitul Mal Kabupaten Aceh Tenggara H. Musa As'ari, SH, MM, kepada LintasAtjeh.com di Kantor Baitul Mal, Jalan Ahmadyani Kutacane, Selasa (13/12/2016) lalu.
"Jumlah zakat dan infaq di tahun ini 5,8 miliar, naik sekitar 800 juta. Tahun 2015 lalu hanya kurang lebih 5 miliar," kata Musa.
Menurut Musa, kenaikan angka diatas dikarenakan kesadaran masyarakat untuk membayar zakat semakin meningkat. "Kesadaran masyarakat dalam menunaikan zakat dan infaq semakin meningkat," ujarnya lagi.
Lebih lanjut ia menuturkan, meningkatnya kesadaran tersebut tak terlepas dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan pihak Baitul Mal selama ini. Seperti kegiatan sosialisasi zakat dan infaq kepada pedagang dan kontraktor, tausyiah-tausyiah, dan kunjungan ke instansi pemerintahan vertikal.
"Melalui pengurus Baitul Mal di kecamatan, penggalian potensi sumber zakat rutin dilakukan. Dengan cara sosialisasi, tausiah serta mengadakan kunjungan kerja ke badan vertikal," terangnya.
Musa menyebut pihaknya akan melakukan estafet program di tahun yang akan datang. "Seperti estafet, program yang perlu akan kita tingkatkan lagi .Dan yang gak perlu, akan kita ganti estafetnya, atau pengurusnya," tutup Kepala Baitul Mal didampingi Sekretaris Baitul Mal Kabupaten Aceh Tenggara, Rabumer, SE.[MSR]