PIDIE
JAYA - Hingga saat ini Tim Gabungan TNI, Polri dan SAR dan
BPBD Pidie Jaya terus melakukan evakuasi korban gempa bumi berkekuatan 6.4 SR
yang diduga masih berada di reruntuhan bangunan, Rabu (07/12/2016).
Berdasarkan data yang
dihimpun LintasAtjeh.com dari Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Pidie Jaya Ir. Puteh A Manaf, sesuai data yang ada korban meninggal dunia
mencapai 50 orang.
“Korban meninggal sebanyak
50 orang, kerugian materiil terdiri rumah roboh mencapai 191 unit dari 12
kecamatan di Pidie Jaya,” ujarnya.
Kata dia, korban meninggal
sebanyak 50 orang tersebar di beberapa daerah meliputi Kecamatan Meureude,
Trieng Gadeng dan Bandar Dua. Sementara korban luka berat mencapai 26 orang.
“26 orang luka berat dari
Kecamatan Meureude dan Trieng Gadeng. Kemudian rumah ibadah berupa meunasah dan
masjid yang roboh tercatat 13 unit di Kecamatan Meureude, Trieng Gadeng dan
Bandar Dua,” pungkasnya.
Sedangkan
info terakhir yang diterima LintasAtjeh.com pukul 14.40 WIB, dari
Kadinkes Aceh Dr. Hanif bahwa jumlah korban meninggal dunia sebanyak 53
orang berada di RS Pijay 46 orang, RS Bireuen 2 orang, RS Beurneun 2
orang dan Rs Sigli 3 orang.
Sementara 125 luka berat berada di RS Pijay 63 orang, RS Bireuen 4 orang, RS Beurneun 6 orang dan Rs Pidie 52 orang. Adapun 411 orang mengalami luka ringan, saat ini ditangani di RS Pijay 15 orang, RS Bireuen 78 orang, RS Beurneun 18 orang dan Rs Sigli 300 orang.[CS/Rjl]