-->

Ketua Sekber Tim Pemenangan Irwandi-Nova Aceh Selatan Anti Pilkada Haram

10 November, 2016, 19.28 WIB Last Updated 2016-11-10T12:28:41Z
ACEH SELATAN - Tim Sekber Pemenangan Irwandi-Nova Aceh Selatan, mengungkapkan sebenarnya sudah lama bekerja dan bekerja sama dalam pemenangan karena pengurus sudah ada dari tingkat kabupaten, kecamatan dan desa.

“Tim Sekber sudah terbentuk, jadi kita akan terus melakukan komunikasi dan berkordinasi dengan semua unsur pemenangan Irwandi-Nova,” demikian kata Abdullah selaku Ketua Sekber Tim Pemenangan Irwandi-Nova Aceh Selatan.

Kata dia, dirinya juga mengucapkan terimakasih karena sudah dipercaya sebagai Ketua Sekber Tim Pemenangan Pasangan Irwandi Yusuf-Nova Iriansyah Kabupaten Aceh Selatan.

Menurutnya, sebenarnya untuk langkah pemenangan sudah kami persiapkan. Artinya dari seluruh tim pemenangan Irwandi-Nova untuk tingkat kabupaten, kecamatan dan desa, kami sudah bekerja dengan maksimal.

“Untuk pembentukan Sekber ini sudah memenuhi syarat untuk diajukan ke KIP Aceh dan KIP Aceh Selatan sebagai syarat tim pemenangan. Konsolidasinya, untuk relawan saya sendiri yang koordinasi karena kita sudah komunikasi dengan relawan Kabupaten Aceh Selatan dan partai pengusung. Semua elemen ini sudah bekerja dengan maksimal baik di tingkat grass root (akar rumput) dan pimpinan tim. Hari ini kita sudah melihat bagaimana kekompakan tim pemenangan Irwandi-Nova baik dari partai koalisi dan tim relawan yang ada,” ungkapnya lagi.

Sesuai dengan pengalaman yang sudah ada, sambung dia, saya pernah menjadi tim pemenangan Irwandi pada tahun 2006. Kemudian saya juga termasuk sebagai Wakil Ketua Pemenangan Irwandi Yusuf di Aceh Selatan. Target kita, lebih dari 60 % suara di Aceh Selatan. Walaupun ada putra asal Aceh Selatan yang naik menjadi calon Wakil Gubernur Aceh. Kita tetap optimis meraih suara yang kita targetkan itu.

Harapannya, kita sama-sama menjaga pilkada ini dengan aman, tertib, tentram dan damai. Sesuai dengan motto Irwandi Yusuf yakni Pilkada Halal bebas dari teror, bebas dari intimidasi dan bebas dari money politic.

“Kita tidak setuju dan anti Pilkada Haram. Salam JKA,” pungkas Abdullah, kepada LintasAtjeh.com, Kamis (10/11/2016).[Red]
Komentar

Tampilkan

Terkini