IST |
HONGKONG
–
Belum lama ini, petugas bea cukai bandara Hongkong menemukan satu karung benda
selundupan yang berbentuk unik. Bentuk benda ini sangat ‘tidak biasa’ sehingga
para petugas pun menyuruh para ahli yang bersangkutan untuk memeriksanya.
Setelah diperiksa, siapa
sangka benda-benda tersebut merupakan “paruh burung” yang dipotong secara
masal?!
Yang lebih menyakitkan
lagi, paruh tersebut merupakan paruh burung “Rangkong Gading”.
IST |
Rangkong gading atau
Enggang gading adalah maskot Provinsi Kalimantan Barat dan termasuk salah satu
jenis fauna yang dilindungi undang-undang.
IST |
Ternyata paruh burung
Rangkong gading ini sangat diminati karena bentuk dan warnanya sangat indah.
IST |
Pada zaman kekaisaran
Tiongkok kuno, paruh burung Rangkong gading juga sudah dijadikan seni ukir.
IST |
Harga paruh burung jenis
ini tentunya sangat mahal, bahkan diketahui lebih berharga dari gigi gajah.
IST |
Ya, meskipun paruhnya
sangat menawan, namun paruh adalah “mulut” seekor burung. Selain menyakitkan,
burung-burung yang kehilangan paruhnya juga sudah tidak bisa makan lagi dan
akhirnya hanya bisa mati kelaparan.
IST |
Bener-bener sebuah berita
yang sangat tragis....Kapan manusia akan sadar tentang keegoisannya? Manusia
sendiri nggak mau khan kalau mulutnya dipotong secara masal gitu.....Yuk
sebarkan berita menyedihkan ini, agar semakin banyak orang yang tahu!
[Cerpen.co.id]