Ayah Panton (depan) dan Tgk Ibnu Hajar (belakang) |
Pasangan
tersebut mendatangi KIP, untuk mendaftarkan diri sebagai calon Bupati/Wakil
Bupati Aceh Utara dari jalur perseorangan. Mereka diterima oleh komisioner KIP
Aceh Utara.
Sejak
dibukanya pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Utara sejak Rabu,
(22/9/2016) dan hingga Kamis (23/9/2016), sudah 4 paslon yang mendaftar yaitu,
paslon Sulaiman IB-Razali, Fahrurrazi H. Cut-Muhktar, dan Samsuddin Jalil-Tgk
Ibnu Hajar (ketinganya maju dari jalur independen), kemudian H. Muhammad
Thaib-Fauzi Yusuf dari Partai Aceh (PA). Sedangkan pada Jum'at (24/9/2016) paslon M. Nasir-Muttaqin dari partai Nasdem juga akan mendaftarkan ke KIP.
Sebanyak
7 pendukung partai untuk paslon Muhammad Thaib-Fauzi Yusuf, yaitu; PPP,
Gerindra, PAN, PBB, PKB, Demokrat, dan PKS.
Semua
kandidat pun saling berujar akan terus bekerja keras agar dapat memenangkan
pesta demokrasi yang digelar lima tahunan itu.
"Atas
nama rakyat saya hadir di sini untuk membawa perubahan," kata Ayah Panton
bersemangat.
Budayawan Aceh--Ayah Panton--tersebut memang kandidat yang memiliki kesan nyeleneh. Ia datang dengan sederhana hanya mengendarai sepeda ontel, hal itu dilakukan sebagai gambaran bahwa kendaraan "Ontel" tersebut yang saat ini sudah mulai ditinggalkan, begitu juga dengan kondisi rakyat Aceh Utara yang saat ini termarginalkan namun ia hadir dengan warna baru untuk memberdayakan rakyat.
Budayawan Aceh--Ayah Panton--tersebut memang kandidat yang memiliki kesan nyeleneh. Ia datang dengan sederhana hanya mengendarai sepeda ontel, hal itu dilakukan sebagai gambaran bahwa kendaraan "Ontel" tersebut yang saat ini sudah mulai ditinggalkan, begitu juga dengan kondisi rakyat Aceh Utara yang saat ini termarginalkan namun ia hadir dengan warna baru untuk memberdayakan rakyat.
Sementara
Ketua Komite Peralihan Aceh dan Partai Aceh (KPA/PA) Pasee, Tgk Zulkarnaini,
yang mendampingi paslon Muhammad Thaib-Fauzi Yusuf saat dimintai tanggapannya
soal banyaknya kandidat yang maju di pilkada 2017 nanti, menilai wajar.
"Wajar-wajar
saja jika mereka nyalon jika memang memiliki tujuan untuk mempersatukan
masyarakat Aceh," ujarnya.
Pilkada
2017 sudah di ambang pintu, semoga berjalan aman dan damai. [Red]