LANGSA -
Pasca mencuatnya kabar tidak sedap tentang adanya dugaan 'kekisruhan' terkait
succes fee mega proyek pembangunan gedung Fakultas Hukum Universitas Samudera
(Unsam) Kota Langsa, antara sesama staf anggota DPR RI dari Komisi X, telah
membuat tokoh besar yang juga mantan Bupati Aceh Timur, Drs. Azman Usmanuddin,
MM, angkat bicara.
Penelusuran LintasAtjeh.com,
Senin (5/9/2016), di akun facebook atas nama Azman Usmanuddin yang diposting,
Minggu (4/9/2016) sekira pukul 23.07 WIB kemarin, meminta kepada pihak penegak
hukum agar segera mengusut tuntas indikasi kejahatan yang menyeret nama anggota
DPR RI dari Komisi X beserta Rektor Unsam.
Pada akun facebook
tersebut juga tertulis komentar bahwa Rektor Unsam harus bertanggungjawab
karena dalam menjalankan tugasnya terindikasi telah melakukan kerjasama dengan
anggota DPR RI dari Partai Demokrat Dapil I (Satu) Provinsi Aceh.
Azman Usmanuddin juga
memohon kepada pihak mahasiswa Unsam Langsa agar mengatur barisan dan segera
mengusir sang rektor dari kampus.
Ini komentar di akun
facebook atas nama Azman Usmanuddin:
SEGERA
PENEGAK HUKUM USUT TUNTAS ANGGITA DPR RI KOMISI X MUSLIM FRAKSI DEMOKRAT DAERAH
PEMILIHAN ACEH I DAN JG BACHTIAR ACOP REKTOR UNSAM YG TELAH MELAKUKAN
KESALA.HAN dlm menjalankan tugasnya melakukan kerjasama dg Anggota DPR RI
KOMISI X MUSLEM utk.merampok uang NEGARA. Jangan.lupakan jasa orang lain yg
begiti.banyak dlm membangun UNSAM bukan jasa MUSLIM itu.seorang dia datang pd
saat kenduri.mau selesai dan jgn coba2 bilang MUSLEM itu anak dg SBY dan sy
amat kenal ama SBY yg tidak diatur oleh
siapapun ingat itu dan REKTOR harus bertanggung jawab thdp UNSAM DAN MOHON
REKTOR SEGERA MUNDUR. DAN SY MHN MAHASISWA ATUR BARISAN DAN SGR USIR REKTOR
BACHTIAR ACOP DARI KAMP US.[Zf/Wr]