BANDA
ACEH
– Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 merupakan momentum bagi
Pemerintahan Presiden Jokowi dalam mewujudkan Nawacita menuju masyarakat yang
adil, makmur dan sejahtera sebagai sebuah bangsa.
Begitu juga bagi warga
negara Indonesia, merupakan suatu kebanggaan ketika berkesempatan mendapatkan undangan
untuk mengikuti upacara Detik-Detik Proklamasi 17 Agustus 2016 ke Istana Negara
dalam rangka HUT RI ke 71.
Informasi yang diperoleh
redaksi LintasAtjeh.com, Selasa (16/8/2016), beberapa tokoh dan putra terbaik
dari Provinsi Aceh berkesempatan mendapatkan undangan dari Presiden Jokowi.
Adapun tokoh Aceh yang
diundang sebanyak delapan orang, diantaranya adalah Anggota DPR Aceh H. Asib
Amin, Mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, Wakil Bupati Aceh Tengah, Wakil
Walikota Subulussalam dan H. Syamsidik.
H. Syamsidik Ibrahim,
kepada LintasAtjeh.com ketika dikonfirmasi melalui telepon selularnya
mengatakan sangat bangga mendapat undangan dari Istana Negara untuk menghadiri
undangan Presiden Jokowi sebagai tamu VVIP dalam rangka mengikuti upacara
Detik-Detik Proklamasi 17 Agustus 2016.
“Maaf bang, saya baru
turun dari pesawat. Kalau perasaan saya, sangat bangga. Ini luar biasa mendapat
undangan dari Bapak Presiden Jokowi,” demikian ujarnya singkat.
Untuk diketahui, H.
Syamsidik Ibrahim merupakan Wakil Ketua DPP PKPI Provinsi Aceh. Bersama dengan
8 orang tokoh Aceh lainnya, H. Syamsidik Ibrahim akan menjadi tamu negara
Terpisah, Ketua DPP PKPI Provinsi
Aceh Indra Azmi, SE mengatakan suatu kemuliaan dan kebanggaan karena tokoh-tokoh
Acehmendapat pelayanan VVIP dari Presiden Jokowi. Mulai dari undangan, tiket
pesawat, akomodasi dll.
“Terima kasih Bapak Presiden
Jokowi, kami bangga padamu. Dan doa kami dari Aceh semoga Bapak Presiden sehat
dan sukses selalu untuk memimpin Indonesia,” ungkap Indra Azmi.
Sementara, Mantan Gubernur
Aceh Irwandi Yusuf saat dihubungi melalui teleponnya tidak terangkat. Menurut
orang terdekatnya, Irwandi akan menghadiri undangan upacara Kemerdekaan RI di
Banda Aceh.
“Pak Irwandi tidak ke
Istana Negara, tapi akan menghadiri upacara HUT RI di Banda Aceh,” terang
dia.[Red]