Jerson Lopez de Leon tewas saat bermain Pokemon Go (c) 2016 Daily Mail |
GUATEMALA -
Aplikasi Pokemon Go menjadi fenomena global, namun mengundang beberapa insiden
yang mencelakai pemainnya. Kabar buruk dikhawatirkan banyak orang akhirnya
benar-benar terjadi pekan ini. Remaja Guatemala bernama Jerson Lopez de Leon
(18) tewas tertembak ketika asyik berburu monster dalam permainan augmented
reality tersebut.
Insiden tragis tersebut
terjadi di Kota Chiquimula. Leon sedang bermain Pokemon Go bersama sepupunya,
Daniel Moises Picen (17). Saat asyik mencari monster di dekat rel kereta tak
terpakai, tiba-tiba saja penumpang sebuah mobil van memberondong keduanya dengan
tembakan membabi buta.
Dari olah TKP, polisi
mengatakan setidaknya 20 peluru menghujani Leon dan sepupunya. Leon tewas saat
dibawa ke RS, sedangkan Picen terluka di bagian kaki.
Motif penembakan itu masih
terus didalami oleh polisi setempat. Ada dugaan mobil van ini berisi perampok
yang mengincar ponsel. Motif lainnya, Leon sejak awal sudah diincar oleh geng
setempat untuk dihabisi. Karena memainkan Pokemon Go, lokasinya akhirnya bisa
diketahui dari GPS.
Ibu Leon, Rosalinda,
terpukul saat tahu anaknya tewas ketika memainkan Pokemon Go. Sebelum kejadian
nahas itu, Leon sebetulnya sudah akan tidur. "Dia tiba-tiba keluar rumah
karena diajak sepupunya main game," kata sang ibu.
Tak terhitung lagi
insiden-insiden pemain Pokemon Go celaka karena abai pada situasi sekitar
ketika berburu monster virtual. Namun baru di Guatemala ini ada pemain sampai
meninggal.
Kasus terkait Pokemon Go
yang banyak diliput misalnya terbaliknya perahu ditumpangi 20 remaja di danau
kawasan New Brighton, Inggris, saat berburu monster. Ada lagi kasus lain dua
remaja di Florida, AS, ditembaki seorang pemilik rumah karena masuk halaman
tanpa izin dengan dalih ingin mencari pokemon.[Merdeka]