.png)
 |
| IST |
JAKARTA –
Setiap pasangan tentu tidak pernah berpikir bahwa akan menyelesaikan
hubungannya. Namun, ketika masalah datang menghadang, perpisahan kadang menjadi
tidak bisa dihentikan.
Jika sudah merasa tidak
tahan dan mengharuskan diri untuk putus, sebaiknya Anda menanyakan beberapa hal
berikut pada diri Anda sendiri.
1.
Mengapa ingin putus?
Anda bisa meyakinkan
keputusan Anda dengan mengetahui alasan yang tepat. Bisa Anda lakukan dengan
menguraikannya dalam poin-poin positif dan negatif, atau kelebihan dan
kekurangan ketika Anda putus dengan pacar.
2.
Apakah ada cara lain untuk menyelesaikan masalah?
Identifikasikan
masalah-masalah kalian bersama. Tidak ada hubungan yang sempurna, yang
terpenting adalah komunikasi yang jelas antara kedua belah pihak. Kalaupun
perpisahan tidak dapat dihindari, melalui komunikasi mungkin hubungan bisa
diakhiri dengan baik.
3.
Apakah Anda akan menyesali keputusan tersebut?
Jika Anda yakin tidak akan
menyesal, Anda bisa dengan gampang putus. Akan tetapi, jika Anda tidak yakin
bisa berbahagia setelah itu, lebih baik pikirkan kembali.
4.
Bayangkan kehidupan Anda setelah putus
Lebih baik Anda juga
membayangkan hari-hari Anda ketika sudah putus dengan pacar. Setelah
membayangkannya, tentukan apakah Anda sudah siap atau belum.
5.
Bagaimana menyampaikannya?
Jika keputusan Anda sudah
bulat untuk putus maka Anda harus pikirkan cara bagaimana menyampaikannya
kepada pacar. Anda sebaiknya memberitahu dan berbicara langsung dengan si dia.
Kemudian, katakan dengan
jujur apa yang Anda rasakan selama ini sehingga membuat Anda ingin berpisah
dengan dirinya.
6.
Apa yang bisa dipelajari dari kejadian ini?
Perpisahan bukanlah
sekadar satu hubungan yang gagal. Akan tetapi, Anda harus belajar mengenai
hubungan itu sendiri.
Lalu, jangan berpikir
bahwa Anda adalah orang paling menderita, karena masih banyak orang lain yang
lebih menderita, mungkin termasuk mantan Anda.
Percayalah bahwa orang yang
lebih baik sedang menunggu Anda di luar sana.[Kompas]
