ACEH
UTARA - Sejumlah sekolah di Kabupaten Aceh Utara tidak lagi memberlakukan
Orientasi Sekolah (Ospek) dengan acara plonco, Sabtu (16/7/2016). Para siswa hanya
dibekali ilmu agama dan tata cara bersantun dengan guru.
"Kami
tidak memberlakukan plonco. Untuk siswa baru kami melatih mereka dengan ilmu
agama seperti ceramah agama Hablum Minannas dan Hablum Minallah serta
perkenalkan diri dengan guru. Kami cuma mengajarkan tata cara disiplin dan
bersantun," kata Wakil Kepala SMK Negeri 1 Seunuddon, Muhammad Johan,
S.Pd, M.Pd.
Untuk
SMK Negeri 1 Seunuddon, kata Johan, jumlah siswa baru yang mengikuti Ospek
dengan pembekalan ilmu agama itu mencapai 80 orang siswa. "Ospek
berlangsung Senin tanggal 11 hingga hari ini Sabtu tanggal 16," katanya.
Johan
mengatakan, selama ospek berlangsung, siswa/siswi SMK itu hanya dilatih untuk
bersikap santun dengan guru di SMK. Kemudian pada penutupan ospek dilaksanakan
di pantai Ulee Rubek, kecamatan setempat.
"Tidak
ada plonco, pada acara penutupan ospek kami adakan upacara bendera merah putih,
kemudian kami serahkan seragam sekolah. Kami selaku pihak sekolah berharap
siswa baru ini menjadi siswa yang disiplin dan berkompetisi," ujarnya
lagi.
Hal
yang sama juga disampaikan, Mukhtar Sabon, pesuruh SMA Negeri 1 Langkahan.
"Disini kami juga tidak ada buat plonco. Acaranya mendidik siswa supaya
bersantun," kata Mukhtar.[Jml]