-->

Tahukah Anda, Tentang Postingan Like dan Amin?

12 Juni, 2016, 15.41 WIB Last Updated 2016-06-12T08:41:23Z
IST
Di era teknologi serba canggih dan membludaknya jaringan medsos yang tidak terbendung lagi, ternyata banyak modus status yang meminta LIKE dan tulis 'Amin' merupakan akal-akalan sang pemilik akun untuk motif ekonomi.

Ini adalah bukti penawaran akun yang berhasil ditangkap Didik Nugroho. Bagi yang belum tahu modus dibalik postingan yang meminta 'LIKE' dan 'Amin', berikut pemaparannya :

Kita semua pasti pernah melihat postingan seperti di bawah ini.

- Gambar orang cacat;
- Gambar orang sakit;
- Gambar orang meninggal;
- Gambar orang kecelaka'an;
- Gambar orang kesusahan, dsb.

Tahukah anda,bahwa semua itu adalah sebuah bisnis kotor?

Contoh statusnya seperti ini :
* Klik like *
Jika anda setuju dengan status ini.

* Klik like *
Dan jawab salam ku jika anda benar benar muslim.

* Klik like *
Jika ingin do'a anda terkabul naik haji.

* Klik like *
Lalu ketik angka 8, dan lihat apa yang terjadi pada gambar ini.

* Klik like *
Dan Aamiin kan nenek ini supaya nenek ini dipermudahkan Rezkinya.

* Klik like *
Jika anda ingin ibu anda masuk Syuga.

Dan perlu anda ketahui bahwa komentar anda tidak penting, yang penting adalah 'LIKE' anda, nanti semua komentar anda akan dihapus kecuali "LIKE" karena 100.000 LIKE bisa dijual USD.150. (Rp.2 juta) ada yang menghargai sampai USD.200. per 100 ribu LIKE tergantung seberapa cepat LIKE itu bisa diperoleh.
 
Nantinya setelah dibeli pihak tertentu, isi status diubah yang sebelumnya adalah gambar/tulisan/simbol keagamaan atau foto sedih, akan segera diganti dengan produk iklan.

Maka seolah iklan itu sudah mendapat ratusan ribu 'LIKE'. Sebuah status yang mendapat lebih dari 500.000 LIKE bisa dijual mahal untuk kepentingan yang lebih besar lagi.

Misalnya kepentingan survey, dan politik (kampanye) dan segala macam manipulasi bukti seolah hasil dari polling.

Jadi haruskah kita berdiam diri, setelah tahu informasi ini?[Internet]
Komentar

Tampilkan

Terkini