MEDAN -
Forum Mahasiswa Aceh (FORMA) UIN Sumatera Utara melakukan rapat lanjutan guna membahas
penyambutan dan open recruitmen mahasiswa/i baru Tahun Ajaran 2016/2017 asal
Aceh yang melanjutkan pendidikan tinggi ke Medan khususnya di UIN SU, UMA, dan
UTND.
Dalam rapat lanjutan, Syamsul
Azman selaku Ketua Umum FORMA UIN SU menyampaikan bahwa perlu diadakannya
penyambutan sekaligus open recruitmen mahasiswa baru ketika daftar ulang
berlangsung. FORMA juga akan menyediakan berbagai macam informasi daftar ulang
di setiap fakultas masing-masing yang akan didampingi oleh seluruh pengurus FORMA.
“UIN Sumatera Utara Medan
akan melaksanakan prosesi pendaftaran ulang mahasiswa baru yang lulus melalui
jalur SPAN PTKIN, tepatnya akan dilaksanakan pada 14-20 Juni 2016 mendatang.
Mahasiswa/i baru akan melakukan daftar ulang bagi yang dinyatakan lulus pada
pengumuman awal Mei yang lalu. Setiap tahunnya tercatat lebih kurang ada 400
mahasiswa/i asal Aceh yang menuntut ilmu di UIN SU, yang berasal dari berbagai
kabupaten/kota di Provinsi Aceh,” ujar Syamsul yang juga mahasiswa asal Aceh
Selatan tersebut.
Sementara Sekretaris Umum FORMA
UIN SU, Annisa Zuhra mengatakan bahwa Forum Mahasiswa Aceh (FORMA) selaku
organisasi paguyuban bagi mahasiswa asal Aceh tidak tinggal diam, semua
pengurus akan meluangkan waktunya untuk memberikan informasi dan membantu sebisa
mungkin.
“Ini kita lakukan agar
orang tua atau wali yang mendampingi mahasiswa tidak kerepotan dalam prosesi
daftar ulang,” tandas Annisa Zuhra.
Sedangkan salah satu Pendiri
FORMA, Rahmat Asri Sufa mengungkapkan rasa bangganya melihat semangat pengurus
dan anggota FORMA. Selaku alumni akan terus mensupport agar apa yang
dilaksanakan FORMA UIN SU berjalan lancar.
“Saya akan mendukung
semaksimal mungkin, saya yakin dan percaya pengurus FORMA tahu betul apa yang
dibutuhkan oleh mahasiswa baru, baik itu informasi seputaran kampus, penginapan
atau asrama, dan lain sebagainya. Saya harap FORMA harus terus maju dan lakukan
pengabdian terbaik," ujar Rahmat Asri Sufa.
“Adik-adik mahasiswa baru
butuh pengawalan serius, agar apa yang menjadi tujuan di perantauan yaitu mencari
ilmu dan pulang menyandang sarjana harus tercapai. FORMA harus selalu
memberikan yang terbaik bagi semua anggota dan mahasiswa Aceh yang betul-betul
ingin belajar, dan berikan pengawalan bagi yang kehilangan arah,” tegasnya.
Hadir dalam rapat lanjutan
konsolidasi FORMAU IN SU antara lain Rahmat Asri Sufa selaku pendiri FORMA dan
Ketum Demisioner, Syamsul Azman selaku Ketum, Annisa Zuhra selaku Sekum,
Alfajri Kabid Infokom, M. Wildan Hafiz Kabid Litbang, dan beberapa pengurus
lainnya.[Ar]
