IST |
JAKARTA - Ketua Umum
Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan pemerintahan yang
dikomandoi Presiden Joko Widodo dan wakilnya Jusuf Kalla untuk berhati-hati
dalam memberikan tugas kepada TNI.
Presiden RI keenam itu
merasa saat ini banyak aktivitas TNI yang menyimpang dari tugas pokoknya.
Padahal, menurut SBY dalam menjalankan sebuah operasi militer, TNI memiliki
aturan. Namun, mereka tetap tidak boleh melanggar perintah atasan maupun
pemegang kekuasaan.
"Banyak aktivitas TNI
yang menyimpang dari tugas pokoknya. Operasi militer pun ada aturan. Demokrat
berharap siapapun yang memegang kekuasaan, berhati-hatilah memberi tugas ke
TNI," beber SBY dalam acara buka puasa bersama di kediamannya, Puri Cikeas,
Jawa Barat, Jumat (10/6).
"TNI setia pada
negara, namun para pemegang kekuasaan harus memahami dalam hal apa TNI
bertugas," tambahnya.
Acara buka puasa dihadiri
sejumlah pengurus Demokrat dari tingkat DPP, DPD dan DPC. Namun, acara tidak
dihadiri perwakilan jajaran pemerintah.[RMOL]