 |
| IST |
JAKARTA - Putaran final
Piala Eropa (Euro) 2016 telah dimulai dengan tuan rumah Prancis menundukkan
Rumania 2-1 dalam laga pembuka yang berlangsung pada Sabtu dini hari WIB
(11/6/2016). Turnamen akan berlangsung hingga final yang digelar pada Senin
(11/7/2016) pukul 02:00 WIB.
Muncul
sejumlah kandidat juara. Nama-nama besar seperti Jerman dan Italia tentu
menjadi yang paling atas jika disebut sebagai sebagai kandidat juara. Tolok
ukurnya sederhana saja yakni kombinasi sejarah dan kekuatan terkini termasuk di
babak kualifikasi.
Di
luar kedua timnas itu, nama Inggris selalu diapungkan sebagai salah satu
kekuatan yang kapan saja dianggap layak untuk meraih trofi juara walaupun
sejauh ini prestasi mereka tertinggi di Euro hanyalah peringkat ketiga yang
diraih pada edisi 1968 dan semifinalis pada edisi 1996 saat menjadi tuan rumah.
Nama
skuat asuhan pelatih Roy Hodgson itu layak dicantumkan sebagai kandidat juara
juga disebabkan mereka adalah satu-satunya tim yang mampu menyapu bersih
seluruh pertandingan di kualifikasi dengan kemenangan.
Tuan
rumah Prancis juga mustahil diabaikan. Bermain di kandang sendiri tentu
merupakan keuntungan bagi Les Bleus. Apalagi sejarah juga mencatat bahwa mereka
dua kali juara perhelatan akbar sepak bola ketika bertindak sebagai tuan rumah.
Prancis
menjadi kampiun Piala Eropa pada 1984 dengan menaklukkan Spanyol di final
dengan skor 2-0. Kemudian mereka juga terbukti mampu memaksimalkan posisi
sebagai tuan rumah dengan menyabet gelar juara Piala Dunia 1998 dengan menyikat
Brasil 3-0 di final.
Dari
tiga gelar turnamen besar yang mereka juarai, hanya satu yang di luar
negaranya. Prancis juara Piala Eropa 2000 di Belanda dan Belgia, menang atas
Italia 2-1 di final lewat perpanjangan waktu dengan menerapkan sudden death
(gol di perpanjangan waktu langsung mengakhiri pertandingan).
Oleh
karena itu, pantas apabila pasukan besutan Didier Deschamps ini diapungkan
sebagai kandidat kuat juara pada perhelatan Euro kali ini, apalagi mereka telah
memenangi laga perdana kontra Rumania.
Putaran
final Euro 2016 diikuti 24 tim yang terbagi dalam enam grup. Jadi, setiap grup
berisi empat tim. Tim yang finis dua teratas setiap grup lolos ke babak 16
besar bersama empat tim yang menempati peringkat ketiga terbaik.
Berikut
hasil dan jadwal lengkap pertandingan fase grup Euro 2016 (dalam WIB):
GRUP A:
Sabtu,
11 Juni:
02:00 Prancis 1 vs Rumania 0
20:00 Albania 0 vs Swiss 1
Rabu,
15 Juni:
23:00 Rumania vs Swiss
Kamis,
16 Juni:
02:00 Prancis vs Albania
Senin,
20 Juni:
02:00 Swiss vs Prancis
02:00 Rumania vs Albania
GRUP B:
Sabtu,
11 Juni:
23:00 Wales 2 vs Slovakia 1
Minggu,
12 Juni:
02:00 Inggris 1 vs Rusia 1
Rabu,
15 Juni:
20:00 Rusia vs Slovakia
Kamis,
16 Juni:
20:00 Inggris vs Wales
Selasa,
21 Juni:
02:00 Slovakia vs Inggris
02:00 Rusia vs Wales
GRUP C:
Minggu,
12 Juni:
23:00 Polandia 1 vs Irlandia Utara 0
Senin,
13 Juni:
02:00 Jerman 2 vs Ukraina 0
Kamis,
16 Juni:
23:00 Ukraina vs Irlandia Utara
Jumat,
17 Juni:
02:00 Jerman vs Polandia
Selasa,
21 Juni:
23:00 Ukraina vs Polandia
23:00 Irlandia Utara vs Jerman
GRUP D:
Minggu,
12 Juni:
20:00 Turki 0 vs Kroasia 1
Senin,
13 Juni:
20:00 Spanyol 1 vs Republik Ceska 0
Jumat,
17 Juni:
23:00 Republik Ceska vs Kroasia
Sabtu,
18 Juni:
02:00 Spanyol vs Turki
Rabu,
22 Juni:
02:00 Kroasia vs Spanyol
02:00 Republik Ceska vs Turki
GRUP E:
Senin,
13 Juni:
23:00 Republik Irlandia 1 vs Swedia 1
Selasa,
14 Juni:
02:00 Belgia 0 vs Italia 2
Jumat,
17 Juni:
20:00 Italia vs Swedia
Sabtu,
18 Juni:
20:00 Belgia vs Republik Irlandia
Kamis,
23 Juni:
02:00 Italia vs Republik Irlandia
02:00 Swedia vs Belgia
GRUP F:
Selasa,
14 Juni:
23:00 Austria 0 vs Hongaria 2
Rabu,
15 Juni:
02:00 Portugal 1 vs Islandia 1
Sabtu,
18 Juni:
23:00 Islandia vs Hongaria
Minggu,
19 Juni:
02:00 Portugal vs Austria
Rabu,
22 Juni:
23:00 Hongaria vs Portugal
23:00 Islandia vs Austria
Pencetak gol:
1
Gol: Luka Modric (Kroasia), Eric Dier (Inggris), Olivier Giroud, Dimitri Payet
(Prancis), Shkodran Mustafi, Bastian Schweinsteiger (Jerman), Emanuele
Giaccherini, Graziano Pelle (Italia), Arkadiusz Milik (Polandia), Wes Hoolahan
(Republik Irlandia), Bogdan Stancu (Rumania), Vasili Berezutski (Rusia), Ondrej
Duda (Slovakia), Gerard Pique (Spanyol), Fabian Schar (Swiss), Gareth Bale, Hal
Robson-Kanu (Wales), Adam Szalai, Zoltan Stieber (Hongaria), Nani (Portugal),
Birkir Bjarnason (Islandia).[Bisnis.com]
