-->

Fokus Gempar Minta Jokowi Hapus Program Raskin

01 Juni, 2016, 20.46 WIB Last Updated 2016-06-01T13:46:34Z
ACEH BESAR - Berbagai persoalan yang muncul dari program subsudi raskin sejak tahun 2002, belum ditangani serius oleh Pemerintah.

Menurut Fokus Gempar masyarakat Aceh secara umum dan hampir semua mengkonsumsi beras lokal berkualitas, tidak ada kami temukan masyarakat mengkonsumsi beras raskin yang di bagi Bulog, karena mendapat jatah diambil saja dan mereka jual ke pengepul dengan harga berapapun yang mau dibeli.

“Hal inilah kemudian berpeluang terjadi penyelewengan untuk kepentingan pihak tertentu, baik penghilangan raskin jatah warga miskin, pembagian tidak sesuai dengan jumlahnya,” kata Sirathallah, Ketua Fokus Gempar kepada wartawan, Rabu (1/5/2016).

Persoalan tersebut sudah sangat serius dan seperti rantai makanan kongkalikong antara Pejabat Kecamatan, Desa dan pengepul dengan oknum Bulog.

Maka tidak heran bila terkadang masyarakat mendapatkan jatah beras raskin dengan kondisi busuk, karena hasil dari perputaran tadi.

Artinya program ini, tidak lagi bermanfaat untuk kesejahteraan bahkan secara sikologis telah menjadikan masyarakat semakin pragmatis.

Untuk itu, Fokus Gempar minta agar Pak Presiden Jokowi segera mencabut program raskin dan bisa mengantikan dengan program lain yang lebih relevan dan tepat sasaran.

“Kami dari Fokus Gempar juga minta agar pihak berwajib menindak tegas para "pemain" yang selama ini menikmati uang haram dari beras raskin," ungkapnya. [Dw] 
Komentar

Tampilkan

Terkini