-->

Ulama Senior Larang Umatnya Berselfie dengan Kucing

30 Mei, 2016, 09.13 WIB Last Updated 2016-05-30T02:13:38Z
IST
RIYADH - Seorang ulama muslim senior Arab Saudi melarang umatnya mengambil gambar atau berselfie dengan kucing. Sheikh Saleh Bin Fawzan Al-Fazwan, nama ulama senior itu, membuat pernyataan itu saat diundang dalam sebuah program di stasiun TV lokal.

Menurut Al-Fazwan, berfoto dengan kucing, anjing atau hewan lainnya tidak diperbolehkan karena bertentangan dengan negara yang berdasarkan pada Islam.

Larangan itu dibuat untuk menghentikan lebih banyak menjadi bagian dalam "tren yang terlalu kebarat-baratan".

"Tren baru tentang mengambil gambar bersama kucing telah mulai mempengaruhi mereka yang menjadi lebih kebarat-baratan," kata Al-Fazwan seperti yang dilansir Mirror pada 26 Mei 2016.

Video tentang pernyataan Al-Fazwan  telah dibagikan di YouTube pada April lalu, namun baru diterjemahkan dan dirilis oleh Media Research Institute Timur Tengah yang berbasis di Washington DC baru-baru ini.

Sebelumnya,  beberapa ulama Arab Saudi telah menyiarkan video-video di media sosial yang berisi larangan-larangan yang cukup aneh. Termasuk video yang menunjukkan seorang terapis keluarga Saudi, memberikan nasihat tentang cara pemukulan istri yang baik dan benar.

Awal tahun ini, Arab Saudi Grand Mufti mengeluarkan fatwa yang menyatakan catur dilarang dalam Islam.

Sheikh Abdul Aziz bin Abdullah mengatakan permainan itu membawa permusuhan dan kebencian di antara kontestan dan dilarang karena mendorong perjudian dan membuang-buang waktu serta uang.

Lalu film kartun  Pokemon dilarang karena dianggap mempromosikan agama-agama lain seperti gambar Bintang Daud yang dicetak pada kartu dari sosok kartun tersebut. [Mirror/Independent/Tempo]
Komentar

Tampilkan

Terkini