-->

Petugas BPBD Aceh Besar Siap Siaga Hadapi Cuaca Ekstrim

28 Mei, 2016, 05.55 WIB Last Updated 2016-05-27T22:55:59Z
JANTHO - Memasuki musim penghujan sejumlah daerah mulai basah diguyur air hujan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar bersiap menghadapi ancaman bencana, seperti tanah longsor, pohon tumbang disertai angin kencang dan sebagainya. Justru, BPBD telah melakukan siaga, lengkap dengan segala peralatan, juga mempersiapkan alat berat untuk memudahkan evakuasi material.

"Kami tetap siaga para petugas BPBD disiagakan di beberapa lokasi rawan bencana tumbangnya pohon kayu dan gunung longsor, seperti di lintas Lambaro, Kecamatan Ingin Jaya,lintasan Lhoknga menuju Lhoong," kata Kepala Pelaksana BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil S.Sos MSi kepada wartawan, Jum'at 27 Mai 2016.

Berdasarkan evaluasi bulan ini, bencana pohon tumbang dan tanah longsor , siaga kali ini juga lebih fokus penanganan bencana jenis itu. Kawasan titik rawan yang telah dipetakan. 

Menurut Ridwan Jamil, ratusan relawan penanggulangan becana yang terlatih tersebar di beberapa wilayah Aceh Besar juga diminta agar siaga dan melaporkan setiap terjadinya bencana di kecamatan masing-masing.

Ridwan Jamil meminta masyarakat ataupun ratusan relawan penanggulangan bencana di Aceh Besar agar melaporkan ke posko setiap terjadi bencana, baik kebakaran, pohon tumbang ke badan jalan, ataupun tanah longsor ke nomor telepon selular petugas posko, yaitu 085260128940 (Ikbal), 085260123728 (Zulfikar), dan 082366724008 (Firdaus).

Setiap musim hujan kata Ridwan, sudah menjadi langganan terjadi tanah longsor dan pohon tumbang. Sebab, hujan itu disertai angin kencang. "Makanya hati-hati melintas di jalur rawan longsor, seperti jalur Gunung Paro dan Gunung Kulu,Kecamatan Lhoong. Jalur itu jadi langganan tanah longsor, karena struktur tanahnya labil," jelas Ridwan. [Dw]
Komentar

Tampilkan

Terkini