ACEH TIMUR - Bakal Calon (Balon) Bupati Aceh Timur, Ridwan Abubakar, S.Pdi, MM, atau yang akrab disapa Nek Tu meminta semua kalangan di Kabupaten Aceh Timur termasuk tim pemenangannya agar tidak mudah terpancing atau terpengaruh dengan isu politik yang tidak sehat dan non demokrasi.
"Dalam setiap rapat ataupun pertemuan, Nek Tu selalu menyampaikan kepada tim pemenangannya agar tidak mudah terpancing atau terpengaruh dengan isu politik yang tidak sehat," kata Sekretaris tim pemenangan Ridwan Abubakar yakni Masri Jafar, kepada wartawan, Selasa 03 Mei 2016.
Dikatakan Masri, Nek Tu yang saat ini telah memastikan menjadi Balon Bupati Aceh Timur untuk periode 2017 - 2022 sejauh ini juga telah membentuk pengurus tim pemenangan di sejumlah kecamatan di kabupaten tersebut. Saat ini, tim sedang bekerja semaksimal mungkin untuk merangkul dukungan baik dari kalangan muda, eks tripoli, tokoh ulama dan masyarakat lainnya.
"Namun dalam hal ini Nek Tu tidak mau membuat janji-janji muluk yang terikat atau dalam bentuk janjinya kepada masyarakat. Karena dikhawatirkan akan berdampak negatif apabila semua tidak terealisasi, tapi yang jelas Nek Tu tetap berupaya membuktikan kerjanya yang menyentuh pembangunan dan kesejahteraan masyarakat," katanya lagi.
Masri menambahkan, beberapa waktu lalu, Ridwan Abubakar, S.Pdi juga telah membuat pertemuan dengan tokoh eks tripoli, mantan kombatan, dan tokoh-tokoh ulama serta tokoh pemuda dan juga para mahasiswa ikut juga para petani di posko pemenangannya di Gampong Seuneuboek Rambong, Kecamatan Idi Rayeuk. Pertemuan itu merupakan pembekalan dan penguatan kapasitas tim pemenangan.
Untuk itu, lanjut Masri, tim-tim yang dibentuk oleh Ridwan Abubakar, S.Pdi ini diharapkan agar dapat bekerja dengan baik dan selalu dekat dengan masyarakat guna untuk menyatukan masyarakat Aceh Timur menuju Pilkada yang cerdas.
Untuk diketahui, dalam hal ini Nek Tu menyatakan dirinya menerima semua pihak karena menurutnya masyarakat Aceh Timur merupakan keluarga Nek Tu. [Jamal]
