TAPAKTUAN - Musibah terjadi di lokasi Wisata Tapak Tuan Tapa, seorang korban terbawa arus akibat terseret ombak, Minggu (15/5/2016) kemarin.
Berkat usaha pencarian yang dilakukan oleh Tim SAR Aceh Selatan, Basarnas Pos Meulaboh, Rapi Aceh Selatan, BPBK Aceh Selatan, telah berhasil menemukan korban atas nama Azhari Abdullah (32), Warga Lampanah Leungah Seulimum Aceh Besar, Senin (16/5/2016).
Ketua SAR Aceh Selatan May Fendri, SE, menyampaikan terjadinya musibah akibat terseret ombak di lokasi Objek Wisata Tapak Tuan Tapa.
"Sekira pukul 10.30 WIB, telah ditemukan jasad korban berjarak 100 meter dari tempat kejadian, diperkirakan korban sempat tersangkut di karang," katanya.
Terang dia, rombongan datang dari Aceh Besar menuju lokasi Wisata Tapak Tuan Tapa di Kota Tapaktuan. Selanjutnya rombongan berjumlah 9 orang menuju lokasi Tapak Tuan Tapa, bermaksud untuk selfi guna mengabadikan lokasi tersebut.
"Di tempat lokasi wisata datang ombak dua arah, sehingga menghanyutkan 9 orang, sedangkan 8 orang dapat menyelamatkan diri ke tepi pantai dengan penuh luka di badan akibat terbentur batu karang. Satu orang korban lagi terbawa arus karena tidak bisa berenang sehingga terseret ombak," jelasnya.
Adapun nama-nama korban tenggelam yang berhasil selamat yakni Naufal (22), alamat Sileumum Aceh Besar, Arif (26), alamat Kramat Aceh Besar, Reza Maulana (19), alamat Sileumum Aceh Besar, Abdul Muqadam (21), alamat Banda Aceh, Muttaqin (25), alamat Sileumum Aceh Besar, Syinwani (45), alamat Desa Lampana Aceh Besar, dan Syahri (21), alamat Aceh Besar.
"Seharusnya Instansi seperti Dinas Parawisata menyediakan pemandu wisata yang terlatih di lokasi tersebut, karena hampir setiap tahun terjadi korban akibat terseret ombak," demikian harap May Fendri.[Delfi]
