BEKASI - Lembaga Dakwah
Islam Indonesia (LDII) Kota Bekasi Bidang Keputrian mengadakan berbagai
macam kegiatan keputrian yang
berlangsung selama 2 hari sejak tanggal 7 hingga 8 Mei 2016, berlangsung di
Aula DPD LDII Kota Bekasi dan di Stadion Muda Jaya, Summarecon Kota Bekasi.
Acara Khadeejah FEST 2016 dibuka
langsung Komisi B DPRD Kota Bekasi, H. Maryadi, S. Sos yang dihadiri oleh Ketua
DPP LDII, Ir. Rathoyo Rasdan, MBA, Departemen Antar Lembaga DPP LDII, Hj.
Pretty Surya Wardhani, Sekretaris DPP LDII Kota Bekasi, Ir. H. Aswin Djuanda,
Dewan Pembina, Ir. H. Arif Wahyudi, MBA, Ir. H. Rahmatullah, dan
lain-lain.
H. Maryadi, S. Sos, Komisi
B DPRD Kota Bekasi dalam sambutannya mengapresiasi penuh kegiatan LDII Kota
Bekasi. Menurutnya, kegiatan LDII sebelumnya seperti go green, Festival anak
Sholeh, dan kegiatan besar lainnya.
“Kegiatan ini adalah
kegiatan besar yang positif yang kami beberapa kali hadir dan secara langsung ataupun
tidak langsung kegiatan ini sangat membantu mensukseskan program pemerintah. Potensi
anak muda kreatif dalam bazaar ini sangat kami dukung dengan menggerakkan
instansi terkait dalam hal pengembangan ekonomi menengah. Dalam pembahasan
perda nanti, lanjutnya, akan kami bahas masalah pengembangan ekonomi dan
tentunya LDII akan kami dukung,” tegasnya.
Sementara, Annisa Nur
Jannah, S.Farm selaku ketua pelaksana menyampaikan bahwa acara ini dimulai sejak hari Sabtu
tanggal 7 Mei bertempat di Aula DPD LDII Kota Bekasi dengan kegiatan seminar
kesehatan remaja putri, seminar pakaian syar'i dan seminar muslimah preneur, dihadiri
1000 remaja putri LDII Kota Bekasi.
“Pada hari ke-2, Minggu (8/5/2016),
merupakan acara puncak dengan diadakan Bazaar, Lomba Foto, Serial games
memanah, Workshop Handicraft, Games keputrian 3 M (Memasak, Merapikan, Meramut),
Gerakan bakti sosial 1000 jilbab untuk lebih baik,” demikian kata Annisa
melalui siaran pers ke redaksi LintasAtjeh.com.
Lanjut dia, para pengunjung
juga dihibur dengan panggung hiburan Nazid, pencak silat Persinas Asad, Freestyle bola dan lain-lain lain. Untuk bazaar,
kami menyediakan 50 stand, 10 stand kami keputrian dan yang 40 stand kami
bebaskan untuk umum.
“Acara yang lain, bazaar skala
kecil dan lain-lain sudah biasa kami adakan. Adapun acara yang sebesar ini baru
satu kali kami adakan dan harapannya akan dijadikan acara tahunan DPD LDII,” demikian
terang Annisa.
Kemudian, Sekretaris DPD
LDII Kota Bekasi, Ir. Aswin Djuanda mengatakan bahwa kegiatan ini sangat didukung
dan untuk ke depan akan dibuat lebih besar lagi.
“Melihat besarnya animo
masyarakat dengan banyaknya stand yang dibuka dan pengunjung yang datang,
kedepan akan dibuat lebih besar lagi,” harap Aswin.
Sedangkan, Ketua DPP LDII
Ir. H. Rathoyo Rasdan, MBA kepada media menegaskan bahwa acara remaja LDII Kota
Bekasi ini sangat membanggakan.
“Saya tercengang melihat
anak-anak muda kreatif dengan menghadirkan acara besar ini. Kalau bazar sudah
biasa pastinya, tapi ini lebih dari itu.
Mengumpulkan pakaian layak pakai, pengumpulan 1000 jilbab. Semua akan disalurkan
melalui kegiatan DPP LDII,” tegasnya.
Sekarang ini banyak anak seusianya terkena narkoba, banyak terjadi pembiaran anak dan lain- lain. Tapi pada remaja ini disibukkan dengan kegiatan positif seperti ini. Ini merupakan pendidikan karakter yang tertanam di LDII, mendengungkan pendidikan karakter adalah kewajiban.
Sekarang ini banyak anak seusianya terkena narkoba, banyak terjadi pembiaran anak dan lain- lain. Tapi pada remaja ini disibukkan dengan kegiatan positif seperti ini. Ini merupakan pendidikan karakter yang tertanam di LDII, mendengungkan pendidikan karakter adalah kewajiban.
“Saya lihat, betapa besar
animo masyarakat yang membuka stand dan
yang hadir. Selain karena lokasi yang strategis di Kota Bekasi, namun
juga karena kreatifitas anak- anak muda ini. Dan bisa jadi nanti akan diadakan
acara tingkat propinsi atau Nasional dengan bentuk acara seperti ini. Dengan
acara seperti ini akan menjadikan LDII semakin maju dan semakin banyak
kontribusi serta kegiatannya yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Dengan
banyaknya pelaku usaha ini juga bisa mewujudkan Entrepreneurship dan etos kerja
yang baik sehingga bisa bersaing tidak hanya masyarakat Bekasi tapi masyarakat
global,” pungkas Rathoyo.[Rls]