ACEH BESAR - Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Lhoknga, Kabupaten
Aceh Besar beberapa tahun belakangan ini,memang sangat membutuhkan adanya
pembangunan sejumlah ruang kelas belajar (RKB) baru bagi para siswa, sebab saat
ini yang menjadi permasalahan serius di Min Lhoknga adalah kekurangan RKB.
MIN
Lhoknga yang berada di Desa Lamkruet, Kecamatan Lhoknga kondisinya saat ini
sudah tidak bisa menampung para siswa. Pasalnya, ketersediaan ruang kelas untuk
proses belajar mengajar sudah sangat tidak seimbang dengan banyaknya peserta
didik.
Marwan
S.Ag, Kepala MIN Lhoknga kepada wartawan, baru-baru ini diruang kerjanya
menuturkan, sekolah MIN Lhoknga membutuhkan adanya penambahan ruang kelas baru.
Jumlah siswa di sekolah saat ini ada lebih kurang 460 siswa. Sementara ruang
kelas hanya ada 11 ruang.
"Jika
tak secepatnya RKB di MIN Lhoknga tak dibangun,maka kita khawatir siswa baru
ditahun ini dan mendatang harus tetap kita batasi jumlahnya paling tidak hanya
satu RKB saja, sebab tak akan tertampung disaat penerimaan siswa di tahun
ajaran baru nanti," kata Marwan,S.Ag
Sementara
Tgk Fuadi, Ketua Komite Sekolah MIN Lhoknga berharap agar Pemerintah Aceh
segera melakukan peningkatan sarana ruang kelas baru, sudah seharusnya MIN
Lhoknga dilakukan penambahan ruang kelas apalagi antausias wali murid yang
anaknya didaftar ke MIN Lhoknga," katanya.
Lanjut
Tgk Fuadi, ada beberapa ruang kelas sudah tidak bisa menampung murid dalam satu
ruang. Siswa jadi kurang tenang belajar, karena kondisinya berdesakan di dalam
ruang kelas," tutur pria yang juga anak ulama besar Lhoknga ini.
Tgk
Fuadi selaku ketua komite sangat berperan dalam menyelesaikan permasalahan
kekurangan ruang kelas yang terjadi di MIN Lhoknga. Dia menginisiasi beberapa
pertemuan wali murid untuk meyakinkan seluruh wali murid untuk berpartisipasi
dalam menyelesaikan masalah tersebut. Melalui pertemuan tersebut, Tgk Fuadi
berhasil meyakinkan seluruh wali murid untuk berpartisipasi dalam membantu
saran dan prasana dari wali murid dalam penambahan bangunan ruang belajar.
Jumlah
siswa kurang lebih 460 siswa, sementara jumlah RKB 11 ruangan dalam hal ini
kami, masih membutuhkan 2 RKB lagi, untuk mengantisipasi padatnya ruangan,
rata-rata semua kelas menampung 40 siswa. Kami dari pengurus komite MIN Lhoknga
memohon kepada Pemerintah Aceh dan Pemkab Aceh Besar melalui Kepala Kantor
Kementerian Agama untuk pembangunan dan penambahan ruang kelas yang baru,"
pungkas Tgk Fuadi. [DW]