BIREUN – Aksi teror OTK
terhadap seorang pekerja SPBU Amalia
Zahwa Bireun, Senin (9/5/2016) sekira pukul 04.15 WIB, belum diketahui motif
dan pelakunya.
Teror dan intimidasi dari
orang tak dikenal (OTK) tersebut, bahkan berujung dengan aksi penembakan namun
tidak menimbulkan korban jiwa karena salah seorang karyawan SPBU sempat berlari
dan berteriak “maling” hingga membuat panik pelaku dan kabur.
Di tempat kejadian, Samsul
dan rekannya berhasil menemukan dua butir selongsong peluru laras panjang yang
sempat terdengar tembakan saat kejadian.
Kapolres Bireuen AKBP M.
Ali Kadhafi, SIK, melalui Kasat Intelkam Polres Bireuen AKP M. Ridwan saat
dikonfirmasi LintasAtjeh.com, Senin (9/5/2016) malam, membenarkan kejadian
tersebut.
“Benar, kebetulan besok
baru akan kita minta keterangan saksi,” demikian ujarnya singkat.
Sebelumnya, berdasarkan informasi
yang berhasil dihimpun LintasAtjeh.com, teror tersebut terjadi di SPBU Amalia
Zahwa di Jalan Bireuen Takengon Desa Juli Seutuy Kecamatan Juli Kabupaten
Bireuen.
Akibat kejadian tersebut,
para pekerja SPBU menghentikan kegiatan jual beli BBM sampai matahari terbit. Tidak
ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, pihak SPBU juga sudah melaporkan ke
pihak kepolisian Polsek Kota Juang.[DD]
