IST |
BAGHDAD - Sebanyak tiga bom meledak di Ibu Kota Irak, Baghdad,
Senin (2/5). Sembilan orang tewas dan 26 lainnya dilaporkan tewas oleh polisi
dan petugas kepolisian.
Ledakan
paling besar terjadi dari bom mobil yang diletakkan di area Saydiya, Baghdad
Selatan. Akibat bom, enam orang tewas dan 18 terluka.
Kemudian
ada bahan peledak yang ditanam di sekitar Tarmiya yang letaknya 25 kilometer
atau 15 mil di utara Baghdad. Dua orang tewas dan enam terluka.
Selain
itu, bom ketiga terdapat di Khalisa, yang berasa 30 kilometer atau 20 mil dari
area pusat kota tersebut. Sebanyak satu orang tewas dan dua terluka.
Belum
ada laporan siapa yang mengaku bertanggung jawab atas serangan bom tersebut.
Namun, ISIS diketahui tengah melawan pasukan pemerintah di bagian utara dan
barat ibu kota Irak tersebut secara teratur. Kelompok tersebut menargetkan
warga sipil dan pasukan keamanan.
Sebelumnya,
keamanan di Baghdad telah berangsur-angsur membaik. Namun, dalam beberapa hari
terakhir, situasi mulai tidak kondusif dengan adanya ledakan bom, salah satunya
bom bunuh diri yang terjadi pada Sabtu (30/4) lalu dan menewaskan sedikitnya 30
orang.
Dalam
sebuah pernyataan, polisi mengatakan serangan bom yang terjadi hari ini tidak
ditujukan kepada peziarah Muslim Syi'ah. Pada hari ini, peziarah tersebut
diketahui mengunjungi Baghdad untuk menemui tempat suci Imam Kadhim, seorang
tokoh agama yang dihormati pada abad kedelapan. [ROL]