ACEH TIMUR - Kapolsek Julok melakukan pemanggilan terhadap orang
tua dari pelaku balapan liar yang selama ini meresahkan warga di kecamatan setempat.
Kepada
LintasAtjeh.com, Kapolsek Julok AKP Nurmansyah mengatakan, setelah memberikan
arahan dan pembinaan terhadap beberapa pelaku balapan liar. Ia pun meminta
kepada orang tua pelaku untuk membuat surat pernyataan yang isinya akan
mendidik dan mengawasi anak mereka agar tidak mengulangi aksi balapan liar.
Kapolsek
menjelaskan, pada tahap awal ini sudah ada 3 orang tua dari pelaku balap liar
yang membuat surat pernyataan untuk bersedia mendidik dan mengawasi anak mereka
agar tidak mengulangi lagi aksi balapan liar.
Menurut
Kapolsek, langkah tersebut sengaja dilakukan sebagai upaya penjegahan dini agar
si anak tidak akan melakukan aksi yang menantang maut dan merugikan banyak
pihak. Hal ini dimungkinkan karena orang tua yang lepas kontrol dan tidak
mengetahui jika anaknya melakukan kebut-kebutan di jalan raya.
"Mengingat
yang melakukan balap liar bukan hanya warga di Julok saja, akan tetapi dari daerah
lain yang bersinggungan dengan wilayah kami dan rata-rata usia mereka masih
remaja bahkan anak-anak. Ini menjadi perhatian serius kami, agar jangan sampai
mereka menjadi korban dari aksi balap liar," terangnya.
Kapolsek
menghimbau kepada seluruh orang tua yang memiliki anak remaja dan sudah
menggunakan kendaraan roda dua agar dapat diperhatikan dan dilarang anaknya
untuk keluyuran pada malam hari.
"Kami
mengharapkan kapada para orang tua agar selalu memantau segala tindak-tanduk
sang anak dan upayakan agar anak selalu dalam perhatian orang tua. Jika perlu,
perlakukan sistem tegas terhadap anak yang selalu menggunakan kendaraan roda
dua agar dapat berhati-hati di jalan raya," tegas Kapolsek Julok AKP
Nurmansyah.
Sementara
itu Wakapolres Aceh Timur Kompol Carlie Syahputra Bustamam, SIK mewakili
Kapolres, dalam menyikapi aksi balap liar menyampaikan bahwa kepolisian akan
menindak tegas para pelaku balapan liar yang kerap kali meresahkan masyarakat
dan membahayakan pengguna jalan yang lain, bahkan tindak pidana lainnya seperti
yang terjadi di Bagok semalam.
"Kami
sangat berharap agar orang tua dan warga juga ikut berperan aktif melaporkannya
kepada aparat, jika mengetahui adanya kegiatan balapan liar di wilayahnya.
Kepada pihak orang tua, mohon jaga keselamatan anaknya, batasi penggunaan
kendaraan roda dua pada malam hari, tujuannya demi terjaga dari hal-hal yang
tidak kita inginkan."
Kejahatan
itu selalu mengintai orang-orang yang disayangi, maka dari itu, mulai sekarang
jadikanlah keselamatan sebagai kebutuhan bersama. [zf]