-->

Jumlah Pengemis Anak-anak Meningkat di Aceh Utara

20 April, 2016, 22.23 WIB Last Updated 2016-04-20T15:24:08Z
IST
LHOKSUKON - Jumlah pengemis di  Aceh Utara semakin meningkat, terutama bagi anak-anak di usia sekolah dasar, mereka terpaksa mengemis di jalanan karena ada orang yang mengkoordinir untuk bekerja sebagai pengemis.

Kabid Pelayanan dan Rehabilitasi Dinas Sosial, Tenaga Kerja Dan Mobilitas Penduduk Aceh Utara, Drs. Muhammad Jalil, kepada LintasAtjeh.com, Rabu (20/4) mengatakan jumlah pengemis di Aceh Utara saat ini berfariasi, jika menjelang Lebaran angka pengemis cendrung meningkat.

Sedangkan, jumlah pengemis pada tahun 2016 ini yang terdata di Dinas Sosial yaitu 456 orang pengemis.

Untuk menekan angka pengemis, pihaknya sudah melakukan pemberdayaan bagi mereka dalam bentuk modal usaha ekonomi produktif, untuk tahun 2015 Dinas tersebut sudah membantu sebanyak 40 orang pengemis dan tahun 2016 sebanyak 33 orang pengemis yang sudah diberdayakan melalui modal usaha ekonomi produktif.

Jalil mengharapkan agar mau bekerja keras jangan membiasakan mengemis. Sebab saat ini susah untuk menghilangkan budaya mengemis.

“Ini membuat mereka ketagihan. Jadi, sebaiknya masyarakat jangan memberikan uang sedikit pun, jangan berpikir ini hanya sedikit, gak apa-apa berikan ke pengemis," ujarnya.

Namun, jika dikalikan berapa ratus orang yang memberikan uang ke pengemis, maka totalnya sungguh luar biasa, bisa mencapai jutaaan per bulan penghasilan pengemis.

"Maka dari itu, mari kita kerja sama, jangan buat pengemis ketagihan dan terus mengemis hingga lupa akan masa depannya, pendidikannya dan merusak generasi kita nantinya,” pungkasnya. [Rajali]
Komentar

Tampilkan

Terkini