-->

DPP Aceh Sepakat Silaturrahmi Dengan Civitas Akademik Universitas Almuslim Bireun

18 April, 2016, 21.32 WIB Last Updated 2016-04-18T14:33:17Z
BIREUEN - Pengurus Aceh Sepakat setelah dipeusijuek oleh Abu Tumin Blang Blahdeh, Senin (18/4/2016), langsung bertolak ke Kampus Almuslim Peusangan yang merupakan kampus termegah di Kabupaten Bireuen. Pertemuan tersebut dalam rangka silahturrahmi dengan  Civitas Akademik Universitas Almuslim beserta mahasiswa/i.

Acara silaturrahmi yang dilaksanakan di Aula AAC Ampon Chik Peusangan Bireuen dihadiri oleh ratusan mahasiswa dan seluruh Civitas Akademik Universitas Almuslim serta Pengurus Aceh Sepakat beserta rombongan.

Dalam sambutannya,  Dr. H. Amiruddin Idris  (Rektor) menyampaikan apresiasi kepada Pengurus Aceh Sepakat yang telah bersedia mampir ke kampus kebanggaan masyarakat Bireuen.

“Kami atas nama Civitas Akademik mengucapkan terimakasih mendalam atas kesediaan pengurus Aceh Sepakat yang telah bersedia hadir di kampus ini,ungkapnya.

Dr. H. Amiruddin Idris juga menyampaikan sejarah perjalanan perkembangan kampus Almuslim serta kiprah kepemimpinan Mustafa A. Glanggang dan dirinya sebagai Pimpinan Bireuen pada saat itu dalam membangun kampus Almuslim.

“Ketika masa pertama berdiri kampus ini masih belum apa-apanya, fasilitas infrastruktur yang belum memadai dan fasilitas penunjang lain masih sangat minim. Namun seiring waktu dan dengan kontribusi berbagai pihak akhirnya hari ini, alhamdulillah kita bisa berbangga diri dengan melahirkan ribuan generasi penerus bangsa,terangnya penuh bangga.

Sementara itu, Ketua Aceh Sepakat  Suryadin Noernikmat, ST, MM dalam sambutannya menyampaikan rasa terimakasih atas sambutan civitas Akademik Almuslim.

“Terimakasih yang tak terhingga atas penerimaan kedatangan kami di Kampus Almuslim yang merupakan kampus kebanggaan Bireuen. Semoga kampus ini terus mengembangkan diri dan terus mencetak kader-kader terbaik,kata Suriadin.

Acara tersebut ditutup dengan penyerahan cendera mata oleh Rektor Almuslim kepada Ketua Aceh Sepakat, cendera mata tersebut berupa 2 buah buku yang berjudul “Bireuen Sebagai Segitiga Emas Ekonomi Aceh dan Sistem Koperasi Indonesia”. Kedua buku tersebut merupakan karangan Dr. H. Amiruddin Idris.[DD]
Komentar

Tampilkan

Terkini