BANDA ACEH - Mantan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I
Partai Golkar Aceh periode 2009-2014, Sulaiman Abda tidak banyak berbicara saat
menghadiri pembukaan Musda ke 10 Partai Golkar Aceh yang berlangsung tadi siang
di Hotel Oasis, Banda Aceh, Minggu (06/3/2016).
Kehadiran Sulaiman Abda seakan seperti orang asing dirumah
sendiri, padahal ia datang sebagai mantan orang nomor satu Partai Golkar Aceh.
Kehadirannya pun berbarengan dengan kedatangan rombongan Ketua Umum DPP Partai
Golkar, Aburizal Bakrie sekitar pukul 12.20 WIB.
Ketua panitia Musda tidak memberi kata penghormatan terhadap
dirinya saat menyampaikan laporan ketua panitia, padahal satu persatu kata
penghormatan untuk tokoh-tokoh Golkar dan tamu undangan disampaikannya. Hal
serupa juga datang dari Plt Partai Golkar Aceh. Yusuf Ishak saat menyampaikan
kata sambutannya seakan-akan seperti luput dari kehadiran Wakil Ketua DPR Aceh
itu.
Parahnya lagi, Ketua Umum DPP Golkar, Aburizal Bakrie Ical
sapaan akrab , tidak memberi kata penghormatan atau rasa terima kasih terhadap
sosok Sulaiman Abda yang telah berjasa memimpin Golkar Aceh periode 2009-2014.
Ironisnya lagi, Ical memuji setinggi langit kepemimpinan Yusuf Ishak-Muntasir
Hamid yang telah mampu menjaga keseimbangan Partai Golkar Aceh.
Bahkan secara terpisah, ARB memuji sosok Muntasir Hamid,
Sekretaris Partai Golkar yang dianggapnya berjasa dalam menjaga keseimbangan
politik partai berlambang pohon beringin itu di Aceh.
Usai pembukaan Musda, Sulaiman Abda juga seakan terasing
dari bersenda gurau dengan Aburizal Bakrie dan petinggi partai lainnya, ia
terlihat lebih berdiam diri dan hanya mengobrol dengan satu dua orang kader
Golkar. Setelah itu Sulaiman Abda pun meninggalkan ruangan arena tempat
digelarnya Musda Golkar ke 10.[Redaksi]