 |
| Kolonel Inf. Rafael Granada Baay salam komando dengan Letkol Inf. S. Baskoro |
JAKARTA - Dalam rangkaian kunjungan kerja yang dilaksanakan
oleh PPWI Nasional bersama PPWI Jateng beberapa waktu lalu ke sejumlah tempat,
diantaranya Mako Group 2 Kopassus di Kandang Menjangan Kartasura, Surakarta.
Rangkaian kunjungan tersebut, PPWI-Mako Kopassus Group 2 di
Kandang Menjangan Surakarta menghasilkan kesepakatan strategis tentang
informasi warga.
Komandan Group 2 Kopassus Kolonel Inf. Rafael Granada Baay
mengakui Kopassus membutuhkan banyak masukan informasi dari jurnalis warga.
Menurut Rafael, jurnalis warga biasanya yang pertama kali menemukan informasi
dilapangan. Mengingat jumlah jurnalis warga yang begitu banyak dan masuk
disetiap sendi masyarakat.
“Kopassus dalam menjaga NKRI bukan saja dalam bentuk
ketahanan fisik, namun juga dalam bentuk ketahanan informasi. Oleh karena itu,
prajurit Kopassus juga harus menguasai tehnik informasi” jelas Kolonel Inf.
Rafael.
Dengan kerjasama PPWI-Kopassus, Rafael berharap informasi
yang penting berkaitan dengan terorisme dan gerakan pengacau keamanan lain
dapat ditanggulangi dengan cepat dan tepat.
Komandan Group 2 Kopassus meminta PPWI sebagai organisasi
pers untuk juga memberikan pelatihan jurnalistik kepada prajuritnya. Hal ini
berkaitan dengan peningkatan SDM para prajurit menghadapi globalisasi
informasi.
“Dengan pers, Masyarakat menjadi tahu informasi, tak
terkecuali informasi tentang TNI khususnya Kopassus. Dengan tahu informasi
tentang Kopassus, masyarakat akan mengenal dan menyayangi Kopassus,” kata
Komandan Group 2 Kandang Menjangan saat menjamu PPWI kemarin.
Komandan Group 2 Kopassus menilai wacana pelatihan
jurnalistik ini sebagai satu langkah positif. “Pelatihan ini juga termasuk
berbagi informasi dari PPWI ke prajurit Kopassus,” kata Kolonel Inf.
Rafael.[KOPI]
