LHOKSUKON - Tim Relawan Aceh (TRA) menyatakan tidak akan memilih atau
golput dalam pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) 2017 mendatang jika
tuntutannya tidak direalisasikan oleh Pemerintah Aceh.
Hal
itu ditegaskan Ketua Wilayah Tim Relawan Aceh (TRA), Rahman Ismail, yang
dikonfirmasi lintasatjeh.com, seusai peresmian kantor wilayah TRA di Keude
Sampoinet, Aceh Utara, Kamis (24/3) siang.
Tuntutan
tersebut lanjut Rahman, pernah disampaikan oleh TRA kepada Dewan Perwakilan
Rakyat Aceh (DPRA) di Banda Aceh beberapa waktu lalu yaitu agar pemerintah
memberikan santunan kepada para korban konflik dan segera mengimplementasikan
butir-butir MoU Helsinki.
Ditanya
lebih lanjut soal dukungan politik, TRA menyatakan sejauh ini masih mengambil
sikap netral tidak ada mengarahkan dukungan kepada kandidat calon Gubernur Aceh
periode 2017-2022.
"Kami
hanya akan mendukung pemimpin yang benar-benar memperhatikan nasib
rakyat," pungkasnya.
Peresmian kantor wilayah TRA dihadiri oleh ratusan anggota TRA baik dari Aceh Utara bahkan sampai luar kabupaten. [pin]