ACEH
BESAR - Pemerintah Aceh sangat
berkomitmen untuk mendukung kelancaran transportasi masyarakat di Aceh, termasuk transportasi udara. Komitmen tersebut dibuktikan
dengan dibangunnya Ruangan VIP atau VIP
Room Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang.
Hal
tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Drs Dermawan MM, saat
membacakan sambutan singkat Gubernur Aceh, dr H Zaini Abdullah dalam rangka meresmikan
penerbangan perdana maskapai Citilink, dari Bandara SIM menuju Bandara Kuala Namu,
dalam siaran pers yang diterima
lintasatjeh.com, Kamis, (3/3/2016).
“Bandara
SIM ini dibanguan bersama antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Aceh. sebahagian
tanah yang digunakan untuk membangun bandaraini juga milik Pemerintah Aceh. Bahkan,
Bangunan VIP Room yang akan segera dioperasikan
tersebut adalah milik Pemerintah Aceh,” ungkap Dermawan.
Dermawan
juga menegaskan, bahwa Pemerintah Aceh sangat menyambut baik kehadiran Maskapai
Citilink di Aceh. Sekda berharap kehadiran maskapai yang merupakan anak perusahaan
dari Garuda Indonesia Airways ini akan meningkatkan jumlah kunjungan wisawan dan
menggerakkan roda perekonomian Aceh.
“Harus diingat bahwa Citilink merupakan anak perusahaan dari Garuda,
dan cikal
bakal Garuda adalah dari
Aceh. Saya kira sejarah ini perlu diketahui
oleh generasi muda. Oleh karena itu kami berharap agar Citilink dapat
terus melayani penerbagan dari Aceh, Kita
berharap kehadiran Citilink semakin mendorong aktivitas dan geliat ekonomi masyarakat
di daerah ini,” ujar Sekda.
Dermawan
juga berharap agar Citilink dapat bekerjasama dengan Dinas terkait untuk mempromosikan
sejumlah kegiatan wisata dan event budaya di Aceh, sehingga jumlah kunjungan wisatawan
akan semakin besar ke Aceh.
“Dulu hanya ada satu warna di bandara SIM, namun sekarang
ini Bandara SIM sudah memiliki banyak warna. Kami menyambut baik beroperasinya citilink di Aceh, kami
hanya meminta pelayanan yang baik, dengan kehadiran ini juga membuat masyarakat
Aceh memiliki banyak pilihan saat akan bepergian melalui
jalur udara,” tambah Dermawan.
Senada
dengan Sekda Aceh, Joko Sudarmanto,
general manager Bandara Sultan Iskandar Muda juga berharap agar kehadiran Citilink
dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi di Bumi Serambi Mekah
ini.
“Mudah-mudahan kehadiran Citilink akan memberikan kemajuan dan berdampak positif bagi Bandara SIM dan perekonomian masyarakat
Aceh secara umum.”
Joko
juga berharap agar Pemerointah Aceh dapat memperbanyak event bertaraf nasional maupun internasional
di gelardi Aceh agar angka kunjungan wisatawan dari luar Aceh semakin meningkat.
“Ini tentu saja akan memberikan dampak besar, bukan hanya
bagi pelaku usaha di bandara SIM tapi juga akan mampu meningkatkan
aktivitas perekonomian masyarakat
Aceh,”
pungkas Joko Sudarmanto.
Satu Penerbangan Perhari
Sementara
itu, Albert Burhan selaku Direktur Utama PT Citilink Indonesia, dalam sambutan singkatnya
menjelaskan, bahwa selama ini penerbangan Citilink di Pulau Jawa mencapai 235 penerbangan perhari.
“Awalnya kita hanya fokus di Pulau Jawa.
Selanjutnya
kita mulai melayani penerbangan ke Sumatera dan hari ini, kita memulai
penerbangan perdana dari dan menuju Aceh,” ujar Albert.
Albert
juga berharap masyarakat dapat menerima kehadiran Citilink dengan tangan terbuka.
“Mohon izin, mulai hari ini kami akan melayani satu penerbangan perhari. Namun jika sambutan masyarakat Aceh antusias, maka bisa saja di waktu
mendatang kami akan menambah jumlah penrbangan,” janji
Albert. [Red]