-->

Operasi Simpatik Bandar Rencong 2016 Utamakan Teguran

06 Maret, 2016, 15.47 WIB Last Updated 2016-03-06T08:48:29Z
ACEH TIMUR - Operasi Simpatik Bandar Rencong 2016, Kepolisian Resor Aceh Timur yang dilaksanakan oleh Satuan Lalu Lintas telah berjalan selama enam hari dan dalam pelaksanaannya lebih mengedepankan teguran atau peringatan kepada para pengendara kendaraan bermotor, baik yang menggunakan roda dua maupun roda empat. 

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Aceh Timur AKBP Hendri Budiman, SH, SIK, MH, melalui Kasat Lantas AKP Nita Febrianti, kepada lintasatjeh.com, Minggu (6/3/16). 

Lebih lanjut Kasat Lantas mengatakan, sesuai dengan sandinya 'Operasi Simpatik' maka operasi ini lebih mengedepankan tindakan persuasif, sehingga para pelanggar tidak akan dilakukan sanksi tilang.

"Jadi, untuk tindakan penilangan tidak ada. Dan seandainya ada pengguna jalan raya yang  melakukan pelanggaran, kita hanya memberikan teguran sekaligus pembinaan agar ke depannya lebih taat, patuh serta lebih tertib terhadap peraturan berlalu-lintas" ujar Kasat Lantas.

Kasat Lantas juga menjelaskan dalam operasi ini pihaknya mengedepankan visi lalu lintas yakni terwujudnya sosok Polisi Lalu Lintas yang profesional, bermoral, dan modern, sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat yang dipercaya dalam mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas dalam menegakan aturan hukum berlalu lintas.

"Dalam operasi ini, sasaran penertiban tidak hanya bagi masyarakat pengguna lalu lintas saja, tetapi juga kepada pihak anggota TNI/Polri yang melakukan pelanggaran. Operasi ini juga perwujudan revolusi mental bagi Polantas guna mewujudkan pelayanan prima kepolisian," terang Kasat Lantas Polres Aceh Timur AKP Nita Febrianti.[zf]
Komentar

Tampilkan

Terkini