IST |
JAKARTA - Konferensi Tingkat Tinggi Luar Biasa Organisasi Kerja
Sama Islam (KTT LB OKI) yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC)
pada hari ini, Minggu (6/3) memilki agenda utama pembahasan Palestina.
Menyoroti hal tersebut, Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Soukry menyatakan
Palestina adalah negara yang sangat penting bagi mereka dan Hak setiap warga
negaranya wajib didukung kemerdekaanya.
"Bagi
kami, Hak warga Palestina sangat penting. Saya mewakili rakyat Mesir, sangat
mendukung Palestina merdeka," seru Menlu Soukry.
Disamping
dukungan kemerdekaan yang mengalir pada Palestina, dukungan juga mengalir untuk
Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggara.
"Kami
sangat mendukung penyelenggaraan KTT LB OKI oleh Indonesia. Penyelenggaraan KTT
ini merupakan dukungan penuh dan solidaritas Indonesia, Mesir dan negara-negara
OKI lainnya untuk Palestina," ungkapnya.
Hubungan
Mesir dan Indonesia sudah berlangsung sejak tahun pertama kemerdekaan, dengan
pembukaan Perwakilan RI di Kairo sendiri diawali sejak 1949.
Hubungan
diplomatik ke dua dibuka dengan penandatanganan The Treaty of Friendship and
Cordiality, pada 10 Juni 1947. Diketahui, hubungan dagang RI-Mesir juga
terjalin sangat baik.
Tercatat
nilai perdagangan bilateral pada 2015 mencapai US$ 1,28 miliar. Ekspor utama
Indonesia ke Mesir berupa kelapa sawit, karet, kopi, lemari es dan sabun.
Sedangkan impor utamanya berupa Kalsium dan aluminium fosfat, kapur alami,
serta buah-buahan seperti kurma, buah ara, dan sebagainya. [Merdeka]