ACEH TIMUR - M. Amin atau yang akrab disapa Nek Min tak kuasa
menahan rasa sedih karena kandang dan sepasang sapi ternaknya ludes dilahap si
jago merah, Sabtu (12/3) dini hari kemarin.
Nek
Min, yang ditemui lintasatjeh.com, Minggu (13/3) menceritakan kronologi
terbakarnya kandang dan ternak bantuan dari pemerintah itu. Kata dia, kandang yang
berukuran 4x4 meter ludes dilalap si jago merah, dan sepasang sapi ikut mati
terpanggang, kejadian tersebut terjadi pada jam 04:30 WIB menjelang subuh.
"Saat
kejadian saya sedang tidur," ujarnya menangis.
Informasi
yang dihimpun, api yang menghanguskan kandang dan sapi itu diperkirakan berasal
dari obat nyamuk yang dibakar di kandang lembu (Broeh Leumo). Kerugian ditaksir
mencapai puluhan juta rupiah.
Sapi bantuan Pemerintah
Ketua
kelompok ternak sapi Aceh Jaya, Dahri. S, mengatakan bahwa sapi tersebut
bantuan dari dinas peternakan provinsi Aceh pada akhir tahun 2015.
Lebih
lanjut Dahri menjelaskan, 9 ekor lembu bantuan untuk warga miskin tersebut atas
nama kelompok ternak Aceh Jaya di gampong Blang Ubit merupakan jenis lembu Bali,
satu ekor jantan dan delapan ekor betina, untuk dipelihara sembilan orang anggota kelompok ternak
tersebut.
Tapi
Nek Min salah seorang anggota kelompok membawa sepasang sapi ke gampong
Tanjoeng Ara dikarenakan rumput di gampong Blang Ubit kurang mencukupi.
Sayangnya, dua ekor yang berada di kandangnya hangus terbakar. [Rais]