BANDA ACEH - Sambutan hangat
Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKPI Aceh saat menerima kunjungan bakal calon
Gubernur Aceh, Tarmizi A. Karim bersama tim suksesnya, Jum'at (11/3/2016), di
Kantor DPP PKPI, Jln. Soekarno-Hatta No.50 Keutapang Banda Aceh.
Pertemuan penuh keakraban
berlangsung sekitar 2 jam, mulai pukul 10.00 s.d 12.00 WIB. Tarmizi A. Karim
datang bersama tiga orang timsesnya, sedangkan PKPI dihadiri Ketua DPP PKPI
Indra Azmi, SE, Ketua Wanhat H. Sayed Mahdar, serta jajaran pengurus teras
antara lain Andry Agung, Hendri Yono, Daniel A. Wahab, Anis M. Rifai dan
Ruslan.
PKPI Aceh kepada Tarmizi A. Karim
juga memberikan saran konkrit agar kelak ekonomi Aceh bisa tumbuh dengan baik.
Karena Aceh perlu pembangunan seperti pabrik semen, pabrik baja, peternakan
terbesar di dunia, pesantren bahari dan pesantren buah dan sayuran.
"Begitu juga jalan highway
Aceh-Sumut yang bisa kita tembus 4-5 jam ke Medan. Seperti Kuala
Lumpur-Singapore. Karena jarak tempuhnya sama dengam Banda Aceh-Sumatera
Utara," kata Indra Azmi kepada lintasatjeh.com.
Atas saran PKPI, beliau sangat
respon agar cara dan pola pembangunan difokuskan pada pertumbuhan ekonomi,
utamanya investasi dan industri. Khusus untuk Aceh, investasi Pemprov Aceh yang
di depan, baru investor swasta mengikutinya.
"Karena sudah banyak sekali
dana yang habis hanya untuk mengundang investor dan tidak ada yang datang secara signifikan. Yang
datang cuma pengungsi Myanmar," ujarnya sambil bercanda.
Menanggapi saran PKPI Aceh,
Tarmizi Karim juga menyampaikan gagasan untuk membangun Aceh ke depan dengan
baik. Untuk itu perlunya sinergisitas semua elemen masyarakat Aceh agar mudah
memajukan dan mensejahterakan Aceh.
Di akhir pertemuan, Tarmizi A.
Karim mengharapkan PKPI Aceh agar dapat mengusung dan mendukungnya serta
bekerja keras untuk memenangkan kontestasi Pilkada Aceh 2017.[Ar]
