LANGSA - Jika lingkungan bersih, maka hidup ini juga sehat.
Begitulah disampaikan oleh Walikota Langsa, Usman Abdullah SE, mengajak seluruh
elemen masyarakat untuk menjaga dan memahami lingkungan hidup,sehingga kota
yang kita banggakan dan cintai ini menjadi sebuah kota ramah lingkungan.
Perlu diketahui, untuk mewujudkan sebuah kota yang ramah lingkungan bukan hanya
menjadi tanggung jawab pemerintah setempat tapi juga tidak lepas peran aktif
dari semua elemen masyarakat.
Demikian disampaikan, walikota pada Launching Program Adipura 2016 Kota Langsa
yang dihadiri oleh Kepala Bapeda Aceh dan tim penilai Adipura di Aula Setda
Kota Langsa, Selasa (8/3/2016).
Dikatakan, dalam menjaga lingkungan yang bersih juga dapat
dilihat bagaimana daerah itu dapat mengelola dengan baik ruang terbuka hijau
(RTH). Serta diibangi dengan kebersihan disetiap lingkungan mulai dari
perumahan, taman kota, jalan, pasar, terminal, sekolah, perkantoran, pertokoan,
rumah sakit dan puskesmas. "Selama ini Pemko Langsa telah membuat agenda
sebulan sekali melaksanakan gotong-royong sekaligus melakukan penanaman
pohon," ujarnya.
Hasil itu dapat dilihat pada tahun 2013-2014 Kota Langsa
telah melaksanakan kegiatan kebersihan
dan berhasil memperoleh peringkat kedua Adipura tingkat provinsi. Pada
tahun 2015 berhasil meraih juara II sebagai kota bersih dan berwawasan
lingkungan tingkat provinsi.
"Kita harap prestasi ini dapat ditingkatkan lagi,
sehingga bisa meraih Adipura dan untuk pencapaiannya perlu dukungan maupun
dorongan serta partisipasi masyarakat dalam menciptakan kota yang bersih dan
hijau,"harapnya.
Ini sesuai dengan tujuan program Adipura yaitu untuk
menciptakan kota yang berwawasan lingkungan hidup dan berkelanjutan. Karena
Adipura merupakan salah satu program strategis Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan dalam pengelolaan lingkungan hidup perkotaan, bertujuan untuk
meningkatkan kinerja pemerintah daerah dan mendorong partisipasi masyarakat.
[Jamal]
