Terjebak Nostalgia - Cerpen Cinta Sedih. IST |
TERJEBAK NOSTALGIA
Cerpen Karya Putri Ellennasuha
Cerita ini diambil dari sebuah
buku diary seorang mahasiswi yg bernama NERASYA KEZYA PUTRI atau lebih sering
dipanggil dengan sebutan RASYA !!
Waktu begitu cepat berlalu , 3
tahun lamanya rendy meninggalkan diriku dari dunia ini. rendy kekasihku, orang
yang sangat aku cintai dan aku sayangi. Sampai sekarang aku masih belum bisa
menggantikan dirinya dengan orang lain walaupun sebelum kepergiannya ia sempat
bilang bahwa aku harus menggantikan dirinya agar aku bahagia. Namun bagaimana
bisa aku menggantikan dirinya kalau bayangnya selalu terlintas difikiranku ini.
Dimas !aku tau sejak dulu dia
memang mencintaiku bahkan sebelum aku pacaran dengan rendy. Namun dulu dia
belum berani untuk menyatakan cintanya padaku. Dan sekarang setelah rendy tiada
dia mencoba mendekatiku lagi dan berusaha menyemangatiku agar aku tidak
terpuruk dan dia selalu berusaha untuk mendapatkan cintaku. Namun begitu sulit
rasanya hati ini untuk menerima dirinya karena hanya rendy yang ada dihatiku
ini. Sebetulnya aku kasihan dengan dimas yg mati-matian berusaha agar aku jadi
kekasihnya namun bagaimana lagi, aku tidak mencintainya jadi tidak mungkin aku
jadi kekasihnya.
12 november , ini adalah hari
anniversarry ku dengan rendy yang ke-6 tahun. Hari ini aku berniat untuk
mengunjungi makam rendy. Dan pada siang hari nya aku mengunjungi makam rendy
sambil membawa sebuah bunga mawar, bunga kesukaan rendy.
#MAKAMRENDY
“ren,apa kabar kamu disana?? Aku
harap baik-baik aja ya, ren aku kangen banget sama kamu. Oya, kamu masih inget
kan dengan tanggal ini, ini hari anniversarry kita ren. Seandainya kamu masih
ada disini pasti aku bahagia banget. Aku gak akan pernah ngelupain moment
disaat kita bersama ren, karna disaat kita berdualah aku merasakan bahagia.
makasih untuk segalanya yg pernah kamu kasih untuk aku. Walaupun kamu udah gak
ada didunia ini tapi cinta aku akan selalu ada untuk kamu. Aku disini slalu
sayang kamu ren. I Love you Rendy. ”
Sepulangnya dari makam aku segera
menuju ke sebuah danau. Ya, sebuah danau yang menjadi sejarah dimana hubunganku
dengan rendy dimulai dan akan menjadi tempat bersejarah juga karna disitulah
tempat yang paling sering kami lalui bersama. Sesampainya didanau aku hanya
bisa menangis sambil mengingat semua kenanganku bersama rendy, kenangan yang
tidak akan pernah aku lupakan disepanjang hidupku.
Setelah dari danau aku pun segera
pulang, dipertengahan jalan aku bertemu dengan dimas. Disitu dimas menawarkan
ku untuk pulang bersamanya. Awalnya aku menolak namun karna dimas terus
membujukku akhirnya aku pun ikut dengannya. Dimas pun mengantarkanku sampai
kerumah.
Suatu hari aku menulis dibuku
dairy ku, menulis tentang perasaanku terhadap dimas...
“ Dear Diary..
Aku bingung dengan perasaanku ini
yang tak pernah bisa menerima dimas dihatiku ini. Dimas yang aku tau sejak dulu
ia telah mencintaiku namun aku tidak pernah mencintainya. Dimas, maafkan aku yg
tak pernah bisa mencintai dirimu, sebisa apapun aku mencoba untuk menerima
dirimu dihati ini tapi hasilnya percuma karna dihati ini masih tersimpan
seseorang yg sangat aku cintai walaupun org itu tlah tiada namun cinta ini
slalu ada untuk orang itu,dia adalah rendy. Dan aku yakin kamu pasti bisa
mengerti dengan perasaanku ini. Maafkan aku,dimasss..... “
Suatu hari, tiba-tiba hidungku
mengeluarkan darah segar yang cukup banyak. Sudah biasa hal itu terjadi karna
aku memang memiliki sebuah penyakit yang sangat parah namun aku menyembunyikan
penyakitku dari orangtua ataupun teman-temanku, aku mengidap penyakit leukemia
stadium akhir. Penyakit yang mematikan. Entah sampai kapan diriku ini akan
bertahan namun kuyakin tidak lama lagi aku akan pergi dari dunia ini dan akan
menyusul rendy disana. Dokter pun memperkirakan aku hanya bisa bertahan hingga
bulan desember nanti.
Bulan desember pun telah tiba.
Sekarang aku tinggal menunggu hari dimana aku akan pergi untuk selama-lamanya
dari dunia ini. Setengah bulan telah berlalu dibulan desember ini namun tuhan
belum memanggilku.
pada tanggal 25 desember
bertepatan dengan hari natal Rasya menghembuskan nafas terakhirnya di dunia
ini. Dunia yang penuh tangis semenjak kepergian rendy dari hidupnya. Dimas yang
sangat mencintainya pun hanya bisa menangis dan mengikhlaskan kepergian Rasya. [lokerseni.web.id]
_END_