ACEH BESAR - Aksi masyarakat Lhoknga berlangsung dari jam 11.00
Wib di depan perusahaan PT. Lafarge Cement Indonesia (LCI) memprotes perusahaan
yang abaikan tuntutan hak masyarakat Lhoknga yang belum dipenuhi dari PT
Lafarge Cement Indonesia, Selasa (22/3/2016).
Ratusan masyarakat Kemukiman Lhoknga yang tiba di lokasi
sekitar pukul 11.00 WIB dan langsung menepung tawari sungai Krueng Balee.
Setelah itu masyarakat aksi yang dipimpin oleh sejumlah tokoh masyarakat
Kemukiman Lhoknga juga menaburkan benih
ikan dalam krueng balee tersebut memprotes perusahaan PT LCI yang abaikan
terhadap tuntutan masyarakat agar tidak mencemarkan sungai Krueng Balee.
Saat benih ikan ditaburkan dalam sungai, seorang pemuda
mengumandangkan azan. Sedangkan peserta aksi diam sambil menundukkan kepala.
Sedangkan dua orang lainnya melepaskan semua benih ikan ke dalam sungai.
"Ini dilepaskan benih ikan, sebagai bentuk protes selama
ini sungai ini tercemar limbah, ikan mati dan sekarang akan hidup lagi ikan di
sini," kata juru bicara aksi, Zulfan.
Aksi protes ini memang sudah berlangsung lama. Bahkan sekitar
2 minggu lalu, warga Lhoknga juga menimbun sungai tersebut sebagai protes,
karena perusahaan tidak menanggapi tuntutan warga.
"Kita sudah ingatkan pihak perusahaan berpuluh tahun,
kalau mereka menghormati kita, kita akan menghormati mereka," jelas
Zulfan. [Dw]