BANDA ACEH –
Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Luczisman Rudy
Polandi menyatakan, TNI siap untuk membantu percepatan pembangunan tiga ruas
jalan di Aceh.
“Kita siap. Kalau
perlu secepatnya. Kalau instruksi dan dananya sudah ada, kita akan segera
lakukan. Ruas yang di TMMD kan akan ditinjau dulu, medan mana yang akan
dijejakan lebih dulu,” kata Rudy, seusai meninjau lokasi pembangunan jalan
lintas tembus Lamno – Jantho, bersama gubernur Aceh dan Menteri Pertahanan
Indonesia, Jumat (19/02).
Ketiga
ruas jalan tersebut adalah jalan tembus Lamno (Aceh Jaya) –
Jantho (Aceh Besar), Geumpang – Pamue, dan Gelombang
( Subulussalam) – Lw Desky Muara Situlen (Aceh Tenggara). Tentara
Nasional Indonesia (TNI) dari Kodam Iskandar Muda, kata Rudy, sudah ditunjuk
oleh Menhan, Ryamizard Ryacudu, untuk segera meninjau ke lapangan.
“Malam ini kita akan
segera rapat dengan gubernur, pihak PU (pekerjaan umum) dan Bina Marga untuk
membicarakan waktu,” ujar panglima yang baru tiga hari dilantik tersebut.
Rudy menyebutkan, pihaknya juga akan bekerjasama dengan Zipur Medan untuk
mempercepat pengerjaan jalan tembus tersebut.
Untuk
mempercepat pengerjaan, TNI, kata Rudy, akan membawa alat berat dari Kalimantan.
Kita sudah bicara dengan pak Dirjen (Zainail Abidin). Untuk alat berat akan
kita bawa dari Kalimantan,” kata Rudy.
Menteri
Pertahanan Republik Indonesia, pada Jumat (19/02) pagi meninjau pembangunan
jalan tembus Lamno – Jantho. Menhan didampingi Gubernur Aceh, dr. Zaini
Abdullah, Panglima Kodam Iskandar Muda Mayjen TNI Luczisman Rudy, dan Adnan
Ganto, Staf Ahli Khusus Menhan Bidang Ekonomi.
Seusai
kunjungan, Menhan Ryamizard menyebutkan, pihaknya akan membantu Pemerintah Aceh
untuk segera membangun jalan tembus tersebut. “Nanti
kita akan TMMD kan (TNI Manunggal Membangun Desa),”
kata Ryamizar. “Kita akan bantu dengan Zeni Kodam biar cepat,”
lanjutnya.
Gubernur
Aceh, dr.Zaini Abdullah menyebutkan, pihaknya akan secepatnya berbicara
persoalan teknis dengan Pangdam Iskandar Muda serta Brigjen TNI Zainal Arifin,
Kepala Pusat Konstruksi Baranahan Kemhan. “Pak Arifin ini yang
nanti akan menangani kontruksi,” ujar Gubernur Zaini. [darwin]