ACEH TAMIANG -
Setelah sempat tertunda beberapa minggu, akhirnya Bupati Aceh Tamiang,
H. Hamdan Sati, ST, melantik puluhan pejabat eselon II dan III dalam lingkungan
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tamiang, Kamis (25/2/16).
Pantauan lintasatjeh.com, terlihat salah seorang sosok camat yang masih
berusia sangat muda, saat prosesi pelantikan pejabat eselon II dan III yang
berlangsung di Tribun belakang Kantor Bupati Pemkab Aceh Tamiang, Desa Bundar,
Kecamatan Karang Baru kemarin.
Sosok camat dalam tingkatan pejabat eselon III.a yang masih
berusia sangat muda tersebut yakni Muhammad Dede Winatha, S.STP, seorang
Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan Pangkat dan Golongan Ruang, Penata Tk. I/III
d, yang dilantik sebagai Camat Sekerak, Kabupaten Aceh Tamiang.
Bang Dede sapaan akrabnya, memulai karir birokrasinya
sebagai PNS usai menjalani Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan di Sekolah Tinggi
Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN). Dede berhasil menamatkan sekolahnya pada
tahun 2008 silam.
Awal bertugas, putra sulung dari pasangan Drs H Marzuki AR,
MM, dan Hj. Azharnita, SE, ini
ditempatkan pada posisi Kasubbag Program dan Perencanaan pada Sekretariat
Daerah Kabupaten Aceh Tamiang, mulai dari tahun 2009 sampai tahun 2012.
Kemudian, semenjak tahun 2012 sampai 2013, pria ganteng
kelahiran tahun 1986 lalu (30 tahun) ditempatkan sebagai Kasi LLAJ, lalu pada
tahun 2014 diembankan tugas pada posisi Kabid Perhubungan Darat dan juga Kabid
Perhubungan Laut.
Dengan profesionalisme, loyalitas dan dedikasi yang dibangun
dalam menjalankan tugas, pokok dan fungsi yang diembannya, pada tahun 2015 Dede
dilirik dan diangkat menjadi Sekretaris Kecamatan (Sekcam), di Kantor Kecamatan
Sekerak, Kabupaten Aceh Tamiang.
Baru setahun mengemban tugas sebagai Sekcam di Kantor
Kecamatan Sekerak, pemuda yang memiliki hobby olahraga bola kaki tersebut
dilantik menjabat sebagai Camat Sekerak, menggantikan Ilhamsyah S.Sos.
Dengan dinobatkannya sebagai camat dan atas kepercayaan yang
diberikan oleh Bupati Hamdan Sati kepadanya, Muhammad Dede Winatha, S.STP,
dengan usia yang relatif muda (30 tahun) dapat dikategorikan sebagai
"camat termuda" di Kabupaten Aceh Tamiang, bahkan mungkin di
Indonesia.
Ini menjadi sebuah kebanggaan Negeri Raja Muda Sedia
memiliki putra-putri terbaik dalam mendukung jalannya roda Pemerintahan
Kabupaten Aceh Tamiang.
Selamat dan sukses semoga menjadi pemimpin yang amanah dan
selalu mengutamakan kepentingan rakyat untuk mengabdi kepada Nusa dan Bangsa.
Selamat Bekerja.[zf]