-->

Pemerintahan Jokowi-JK Sukses Gembosi Partai Golkar

04 Januari, 2016, 10.17 WIB Last Updated 2016-01-04T03:18:02Z
IST
JAKARTA - Politisi senior Partai Golkar Zainal Bintang mengatakan, target pemerintahan Jokowi-JK untuk “menggembosi” partai politik yang pernah berkuasa selama 32 tahun di era Orde Baru terbilang sukses. 

"Apa yang sejak lama dikhawatirkan oleh publik, terutama para pengamat poltik kini jadi kenyataan. Golkar akhirnya tersungkur di tangan pemerintah,” ujar Zainal Bintang dalam keterangan pers, Senin (4/01/2016).

Bintang menjelaskan, Partai Golkar diambang kehancuran akibat manuver pemerintah terlihat dari dengan keluarnya SK Menkumham pada 31 Desember 2015, yang mencabut pengesahan Munas Golkar Ancol pimpinan Agung Laksono, tapi tidak mengakui pula Munas Golkar Bali pimpinan ARB (Aburizal Bakrie).

"Terbukti, setelah Menkumham mengesahkan kepengurusan DPP Golkar hasil Munas Ancol Desember 2014, dibawah kepemimpinan Agung Laksono pada 23 Maret 2015, maka kini Menkumham pula yang mencabut dan membatalkan SK pengesahan Munas Golkar Ancol pada tanggal 31 Desember 2015, sebagai konsekwensi dari perintah MA (Mahkamah Agung),” sesal Bintang.

Bintang mengibaratkan Menkumham Yasonna Laoly sedang menyanyikan lagu dangdut, “kau yang mulai,  kau pula yang mengakhiri”.

"Tapi, apapun namanya itu, Yasonna Laoly sebagai Menkumham harus  diminta mempertanggung jawabkan kebijakannya yang diskriminatif yang telah menyandera Golkar tanpa alasan hukum yang kuat selama hampir satu tahun," tegas Bintang.

Bintang mengakui, menerima banyak desakan dari kader Golkar, baik senior, generasi muda maupun sesepuh, dari daerah maupun yang di pusat, yang intinya meminta Eskponen Ormas Tri Karya Golkar menempuh jalur hukum menggugat Menkumham.

“Sedang kami pertimbangkan dan sedang digodok dengan teman-teman,” pungkas Bintang mengunci keterangannya. [Rimanews]
Komentar

Tampilkan

Terkini